Ilustrasi (ist)
Tulangbawang, Lampungnews.com – Ratusan kepala keluarga korban banjir di beberapa desa di Kecamatan Gedungmeneng, Tulangbawang, sama sekali belum tersentuh oleh bantuan pemerintah setempat.
Padahal Banjir di wilayah itu sudah merendam rumah warga hampir satu bulan dan sebagian warga masih mengungsi di rumah kerabat.
Kepala Kampung Bakungudik, Santori, menuturkan selama banjir tahun ini cukup tinggi sebagian warganya sudah mengungsi ke rumah kerabat yang tidak terkena banjir.
Kemudian, jelasnya, sudah 25 hari banjir di wilayahnya tak kunjung surut dan sedikitnya 60 rumah dan 67 kepala kelurga yang terkena banjir ini.
“Ketinggian air saat ini sudah mencapai pinggang orang dewasa, bahkan beberapa rumah masyarakat dikosongkan karna sudah terendam,” katanya.
Namun, yang lebih menyedihkan sejauh ini Pemkab Tulangbawang belum mengucurkan bantuan sedikitpun, dan atas inisiatif dirinya telah mengucurkan bantuan berupa sembako.
Hal senada juga dikatakan Kepala Kampung Gunung Tapa Induk, Tipriyadi, hampir 200 rumah di wilayahnya terendam banjir akibat luapan sungai Tulangbawang, namun sejauh ini belum ada bantuan dari pemerintah.
“Baru DPC Partai Gerindra yang memberikan bantuan ke masyarakatnya kendati banjir sudah 25 hari merendam rumah warga,” katanya.(can)