Lampungnews.com — Setidaknya tiga orang terluka, dua diantaranya adalah anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa Sragen Kota, saat menangani seorang pria penderita ganggan jiwa yang mengamuk, Senin (31-07-2017).
Peristiwa terjadi semalam pukul 22.00 WIB di rumah korban. Tiba tiba, pria berinisial SL (35) warga Kebonagung, Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen Kota, mengamuk dengan membawa sebuah gergaji.
Mengamuknya SL tersebut, hingga sempat melukai istrinya Sri Wahyuni (27), mengalami luka pada bagian kepala, akibat sabetan gergaji yang ia ayun ayunkan untuk menghindari orang lain, saat ia hendak di tenangkan.
Hal sama juga dialami Bripka Sumarji, ketika ia mendapatkan laporan bahwa salah seorang warganya tengah mengamuk, akibat sakit jiwa yang di deritanya kambuh.
Bripka Sumarji berupaya mendekati pria tersebut. Awalnya, pria tersebut menurut, namun seketika memberontak dan melawan Bripka Sumarji dan rekannya Babinsa Sragen Kota, ketika berupaya menenangkannya.
Meski akhirnya, pria tersebut dapat diamankan dan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Solo untuk memperoleh pengobatan.
Kedua anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa mengalami luka pada bagian tangan saat berupaya meringkus SL.
Kapolsek Sragen Kota AKP Suseno mengatakan, Kondisi Sri wahyuni yang telah terkena sabetan gergaji suaminya mengalami luka pada bagian kepala. Bahkan anggota bhabinkamtibmas Polsek Sragen Kota Bripka Sumarji, juga sempat terluka lecet-lecet pada bagian lengan tangan kanan dan kiri.
Hal yang sama juga dialami Babinsa Sragen Kota, saat berupaya menenangkan SL yang terus mengamuk sambil membawa gergaji, dan berupaya menyakiti siapapun yang mendekatinya.
“Meskipun demikian, saat ini SL telah berhasil kita amankan dan telah kita bawa ke RSJ Solo. Sementara istrinya Sri Wahyuni dan juga anggota kami yang terluka juga telah memperoleh pengobatan rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Sragen,” jelas Kapolsek dikutip dari tribratanews.com. (*)