Bandarlampung,Lampungnews.com – Pengunjung maupun warga sekitar Mall Boemi Kedaton(MBK) Kota Bandarlampung mengeluhkan bau tak sedap karena lokasi bangunan mal itu berdekatan dengan aliran sungai yang tercemar limbah.
Salah satu pengunjung, Rizky Alfian (25), mengatakan seringkali mencium bau tak sedap saat keluar area parkir mal tersebut sehingga merasa kurang nyaman.
“Kalau ke MBK sering, emang baunya dari pertama kali dibangun, apalagi awal-awal baunya menyengat tercium dari jauh,” kata dia, Jum’at, (12/1/17).
Hal senada dikatakan penduduk sekitar, Ferdi (34). Semenjak adanya pusat perbelanjaan tersebut sungai kecil yang biasanya mereka gunakan untuk mencuci kini dipenuhi lendir.
”Sudah enggak bisa dipakai lagi, baunya masih terasa sampai sekarang, kami pernah mengirimkan surat teguran, cuma setelah kami kirimkan surat tiba – tiba saja baunya hilang.” kata dia.
Menurut keterangannya, dia, pihak Mal sempat berencana membuatkan sumur bor untuk mengganti kerugian akibat air sungai yang tidak bisa digunakan oleh warga.
“Belum terealisasi, sampai saat ini, kami juga nunggu itikad baik pihak pihak mal,” tukas dia.
(Davit S)
