Bandarlampung, Lampungnews.com – Sebuah gaun pengantin berusia 150 tahun hilang saat dicuci di binatu. Diduga, gaun itu dijual karena binatu itu bangkrut.
Gaun itu digunakan oleh Tess Newall (29) warga Morham, Lothian Selatan, Edinburgh saat dia menikah dengan Alfred Newall pada Juni 2016 lalu.
Gaun yang berasal dari buyut neneknya itu hilang setelah dicuci di Kleen Binatu di St Mary Street, Edinburgh pada September 2016.
“Toko itu ditutup pada bulan Oktober karena bangkrut,” kata Tess dilansir dari bbc.co.uk.
Tess lalu menggungah kegalauannya tentang hilangnya gaun berusia ratusan tahun yang turun temurun digunakan oleh keluarganya itu. Unggahan itu dibagian dibagikan lebih dari 200.000 kali di media sosial.
“Ada begitu banyak orang hanya menjangkau dan menjadi mendukung dan membantu. Tapi ada juga pernah beberapa petunjuk yang benar-benar membantu,” katanya.
Dia menambahkan bahwa dia tidak menyalahkan ayahnya dengan cara apapun untuk memilih pembersih kering.
Tess dan suaminya mengatakan mereka akan mengejar klaim asuransi jika gaun tersebut tidak ditemukan. Gaun itu dibuat pada tahun 1870.
Tapi mereka bersikeras harga klaim asuransi tidak sebanding dengan kehilangan yang dirasakan oleh keluarganya.
“Ini jelas-benar tak ternilai untuk kami karena itu adalah sejarah keluarga kami,” katanya.