• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Kartu Perlindungan Sosial Milik Misini Tidak Terpakai Sekalipun

Prana Sukma Adji by Prana Sukma Adji
18 Februari 2017
in Daerah
Misini menunjukkan KPS miliknya yang belum sama sekali terpakai hingga program itu dihentikan pemerintah. (Lampungnews/Anton Nugroz)

Misini menunjukkan KPS miliknya yang belum sama sekali terpakai hingga program itu dihentikan pemerintah. (Lampungnews/Anton Nugroz)

11
SHARES
295
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Misini menunjukkan KPS miliknya yang belum sama sekali terpakai hingga program itu dihentikan pemerintah. (Lampungnews/Anton Nugroz)

Pringsewu, Lampungnews.com – Tidak tepatnya sasaran penyaluran bantuan sosial membuat sejumlah warga miskin di Kabupaten Pringsewu luput sebagai penerima bantuan. Sejumlah warga mengeluh karena telah bertahun-tahun tidak mendapatkan dana bantuan pemerintah.

Potret itu bisa dilhat dari pasangan lanjut usia, Nasri dan Misini, warga RT 09, LK 2, Kelurahan Pringsewu Selatan yang hanya mendapatkan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) tanpa pernah merasakan manfaat dari kartu itu.

Nasri dan Misini bahkan tak terdaftar sebagai penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Dana jutaan rupiah yang seharusnya menjadi hak mereka pun hilang.

“Lah niki kartune (KPS) taseh utuh, Mas. (Ya ini kartunya masih lengkap, Mas),” kata Misini saat ditemui lampungnews.com di kediamannya, Sabtu (18/2/2017).

Namun, kesaktian KPS milik mereka hanya sekejap, pudar bersamaan dengan habisnya masa berlaku kartu pada 2014 lalu. Nasri dan Misini tak lagi diakui sebagai warga miskin dan bantuan sosial pun tak pernah lagi mereka dapatkan. Harapan bahagia di masa tua bagi pasangan ini pun sulit diwujudkan.

Nasri tak bisa berbuat banyak. Sebagai kepala rumah tangga ia tak tak lagi punya kuasa. Pria berusia 90 tahun itu tengah dirundung sakit dan hanya mengandalkan sang istri lah ia bisa terlayani setiap harinya.

Nasri tak bisa beranjak dari tempat tidur lantaran sakit yang dideritanya. Jika bantuan dana dari program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bisa mereka dapat, tentu perawatan sederhana di dalam rumah geribik beralas tanah tak bakal dialaminya sekarang.

Nasibnya tak seberuntung warga miskin lainnya yang diberi bantuan dana dan sebesar Rp7.5 juta oleh pemerintah daerah. Karena terbentur aturan, rumah yang menyatu dengan kandang ayam di atas lahan pinjaman warga itu bakal menjadi istana terakhir bagi Nasri dan Misini bersama ayam peliharaan.

Jaminan rumah layak pun hanya menjadi angan keduanya. Mereka kini hanya bergantung pada takdir untuk bisa melanjutkan hidup.

Kepala Dinas Pringsewu, Arif Nugroho melalui Kepala Seksi (Kasi) Identifikasi dan Penguatan Kapasitan Agus Purnomo mengatakan, ada 100 rumah warga miskin yang akan bantu pada program RTLH tahun ini.

“Bantuan dana rehab tahun ini naik menjadi Rp 7,5 juta, dibanding tahun sebelumnya hanya Rp 5 juta. Dana bansos ditransfer melalui BPKAD ke rekening warga penerima,” kata Agus.

Sedangkan untuk PKH 2017, Agus menjelaskan, ada komponen baru pada program itu yakni bantuan bagi difabel dan lanjut usia di atas 70 tahun.

“Warga lanjut usia mendapatkan bantuan Rp 1,9 juta,” katanya. (Anton Nugroz)

11
SHARES
ShareTweet
Tags: dinas sosialkemiskinan
Previous Post

Modus, Dua Buruh Ngaku Pakai Sabu Buat Tambah Tenaga

Next Post

Kabur Saat Ditangkap, Dua Orang Begal Ditembak

Related Posts

Sukses Digelar, BBU ITB XX Hadirkan Simulasi UTBK SNBT 2024 Hingga Talkshow Inspiratif

2 Februari 2024
131

4.850 Guru Honorer Terima Insentif Tahap III

26 Desember 2023
54

Warga Sambut Antusias Kalianda Fair 2023

9 November 2023
75

Pemkab Lamsel Buka Waypanji Fair 2023

9 November 2023
75
Next Post
Kapolresta Bandarlampung Kombes Murbani Budi Pitono (tengah) menunjukkan pistol yang digunakan pelaku pembegalan. (Lampungnews/Adam)

Kabur Saat Ditangkap, Dua Orang Begal Ditembak

Suasana eropa di Little Europe perumahan Citra Garden (Mirna Avin/facebook)

Traveling ke Eropa di Bandarlampung

Foto tangkap (facebook)

Kamu Galau? Sila Tanya ke Presiden Jokowi

ilustrasi (net)

Kak Seto: Anak SD Membunuh Karena Tekanan Psikologis

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

News

Cepat Beli, Tiket Kereta Api Lebaran Diprediksi Diserbu April Besok

22 Maret 2017
21
Nasional

Divonis Penodaan Agama, Ahok Ajukan Banding ke Pengadilan Tinggi

9 Mei 2017
62
Lifestyle

ACE Luncurkan “Unlock The New Aceperience” : Pengalaman Belanja Baru Yang Lebih Mudah

30 Maret 2020
74
Hukum

Sindikat Saracen Seperti Pasar, Libatkan 800 Ribu Akun

24 Agustus 2017
37
Nasional

Mensos Risma Pastikan Penyaluran BLT BBM di Aceh Rampung Minggu Ini

14 September 2022
24
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019