Bandarlampung, Lampungnews.com – Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Sampah di Pusat Kegiatan Olah Raga(PKOR) Wayhalim, Bandarlampung, menimbulkan keluhan dari warga maupun pedagang sekitar. Pasalnya sampah menimbulkan bau yang tidak sedap serta berceceran dimana-mana.
Andovi, pedagang baju dekat TPS mengatakan keberadaan sampah itu ada semenjak PKOR mulai ditutupi pagar dan pedagang mulai berada di luar area PKOR. Asal muasal sampah berasal dari warga dan sebagian pedagang sekitar.
“Baunya kadang busuk, apalagi kalau sampah makanan, kita(pedagang) yang di dekat TPS merasa terganggu sebab ini membuat pernapasan terganggu,” ujar dia, Minggu, (26/3).
Bau yang ditimbulkan oleh sampah itu terasa lebih menyengat apabila hujan turun, selain itu jika hujan sampah di TPS ini kerap berantakan hingga ke Jalan, sehingga membuat pemandangan terganggu. Selain itu adanya pemulung di dekat sampah semakin menimbulkan kesan kumuh ketika berada di TPS ini.
“Coba kalau pas hujan kesini (TPS) pasti pada berantakan tuh sampah, yang agak jauh dari sampah mah enak aja, kita yang deket kerasa bener,” ungkapnya
Sementara warga yang melintas turut mengeluhkan sampah yang berada di TPS itu, dia menyarankan Pemkot Bandarlampung membuat TPS di tempat yang jauh dari keramaian namun terjangkau. Sebab menjadi pemandangan tidak sedap ketika TPS berada di dekat tempat berjualan.
“Kesannya kurang pas aja kalau sampah(TPS) disini, bagusnya agak jauhan dibuat tempat lagi karena ini dekat dengan pedagang, kasihanlah yang dagang, namanya sampah kan bau, gak enak juga dipandang, kesannya kumuh,” terang dia.
Pantauan lampungnews.com, TPS itu berada di luar area PKOR Wayhalim dengan posisi TPS berada ditengah-tengah keramaian. Selain itu terlihat pemulung berada di sekitar TPS semakin menambah kesan kumuh dengan sampah yang berserakan dimana-mana. (Davit)