• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Malaysia Tuding Indonesia Soal Wabah Rabies di Serawak

Alian by Alian
7 Juli 2017
in Internasional
Vaksinasi anti rabies di Kampung Paon Sungai Rimu Bakung di Serian. (PHOTO: THE STAR/ASIA NEWS NETWORK)

Vaksinasi anti rabies di Kampung Paon Sungai Rimu Bakung di Serian. (PHOTO: THE STAR/ASIA NEWS NETWORK)

9
SHARES
34
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Vaksinasi anti rabies di Kampung Paon Sungai Rimu Bakung di Serian. (PHOTO: THE STAR/ASIA NEWS NETWORK)

Lampungnews.com – Wabah rabies baru-baru ini merenggut nyawa dua anak di Serian, Sarawak, Malaysia.

Menteri Kesehatan Malaysia S. Subramaniam meyakini wabah itu datang dari anjing yang terjangkit virus rabies di wilayah Indonesia di Kalimantan.

Seperti dikutip dari laman The Star/Asia News Network, Kamis (6/7/2017), Subramaniam mengatakan, Malaysia sudah dinyatakan bebas rabies sejak tahun 2012.

Namun kasus baru-baru ini, diduga datang dari wilayah Indonesia, karena akses perbatasan yang terbuka.

“Kami menduga itu berasal dari Kalimantan, karena ada wabah rabies besar di sana,” kata Subramaniam dalam sebuah konferensi pers usai sidang kabinet, Rabu lalu.

“Pada tahun 2015, anjing yang terinfeksi dari Thailand selatan menyeberang dan menyebarkan virus ke anjing di Perlis.

Kasus serupa kemudian terdeteksi di Kedah hingga ke Penang.

“Ini menunjukkan bahwa perbatasan kita tidak hanya berlubang untuk manusia, tapi juga anjing,” kata dia.

Subramaniam menambahkan, langkah-langkah telah diambil untuk mengatasi penyebaran virus rabies tersebut.

Diberitakan sebelumnya, korban tewas adalah seorang gadis berusia enam tahun dan saudara laki-lakinya yang berusia empat tahun.

Korban ketiga, seorang anak berusia tujuh tahun, kini berada dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif Rumah Sakit Umum Sarawak.

Tercatat, ada 68 orang digigit anjing di lima desa di Serian antara April hingga awal Juli 2017, dan tak ada insiden baru yang dilaporkan sejak saat itu.

Otoritas kesehatan telah memvaksinasi hewan peliharaan dari lima desa, setelah sebelumnya penduduk membantu mengumpulkan anjing- anjing liar.

Dalam upaya menangani wabah di Serian, Subramaniam mengatakan, 68 korban gigitan anjing itu akan mendapat pemantauan ketat.

Dia mengatakan, para korban telah mendapat vaksinasi. Kendati demikian pemantauan terus dilakukan karena virus rabies direplikasi secara perlahan, dalam rentang waktu berbulan-bulan.

“Itulah sebabnya kami menyaring orang-orang yang telah digigit sejak April,” kata dia.

Dia pun mengimbau warga yang menunjukkan tanda-tanda rabies untuk segera mendapat melapor agar mendapat perawatan medis.

Subramaniam memberikan kepastian bahwa pemerintah memiliki vaksin yang cukup untuk mereka yang berada di daerah yang terkena dampak rabies.

Sementara Departemen Pelayanan Veteriner akan bertanggung jawab untuk memvaksinasi hewan peliharaan dan anjing liar di sana.

Pemerintah Daerah Sarawak dan Menteri Perumahan Sim Kui Hian mengatakan selain anjing, kelelawar dan tikus juga membawa virus serupa.

Dia mengatakan, jika orangtua tahu bahwa anak mereka digigit anjing, mereka harus segera berobat ke rumah sakit.

“Hati-hati dengan perilaku aneh seperti ketakutan mendadak terhadap air, karena orang yang terinfeksi akan takut air.”

“Dan orangtua harus mengingatkan anak-anak mereka untuk berhati-hati saat bermain dengan anjing,” kata Sim Kui Hian.

Dia menyebut, gejala lainnya termasuk demam, perilaku abnormal, dan agresi.(*)

 

Sumber : Kompas.com

0
SHARES
ShareTweet
Tags: Internasionallampung newsmalaysiawabah rabies
Previous Post

Pelapor Kaesang Pagi Ini Diperiksa Polres Metro Bekasi

Next Post

Herman HN Dikabarkan Akan Dipasangkan Dengan Rycko Menoza?

Related Posts

Buku Neo Kolonialisme AS: Perspektif Indonesia Bahas Bentuk Penjajahan Baru yang Miliki Pengaruh Besar 

20 Desember 2024
44

Teater Musikal ‘Once Upon A Time in Jepara’, Sukses Tutup Grand Show Indonesian Week 2024 di Jepang

11 Desember 2024
54

Dubes Heri Ungkap Capaian Kerja Sama Indonesia – Jepang dalam 4 Tahun Terakhir 

21 November 2024
40

Menko Polkam Budi Gunawan Tegaskan Komitmen Indonesia-Rusia Terus Pererat Kemitraan Strategis

5 November 2024
22
Next Post
Ketua MPW Pemuda Pancasila Lampung Rycko Menoza SZP

Herman HN Dikabarkan Akan Dipasangkan Dengan Rycko Menoza?

Rycko Menoza SZP dan Herman HN saat menghadiri acara Lampung Sai Time Rally di halaman Kantor Walikota Bandarlampung. (Lampungnews.com/Cris Ali).

Akan Dipasangkan Dengan Rycko Menoza, Ini Kata Herman HN

Memasuki tahun ajaran baru, sejumlah warga mulai menyerbu pusat penjualan dan perlengkapan seragam sekolah untuk membeli seragam baru, Kamis (6/7). Dalam sehari 300 stel baju seragam terjual dengan harga mulai dari Rp 120 ribu hingga Rp 220 ribu. (Lampungnews/El Shinta)

(Snapshot) Jelang Tahun Ajaran Baru, 300 Stel Seragam Sekolah Terjual

Memasuki tahun ajaran baru, sejumlah warga mulai menyerbu pusat penjualan dan perlengkapan seragam sekolah untuk membeli seragam baru, Kamis (6/7). Dalam sehari 300 stel baju seragam terjual dengan harga mulai dari Rp 120 ribu hingga Rp 220 ribu. (Lampungnews/El Shinta)

Pendaftaran Biling SMP Diperpanjang

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Daerah

Mance Dikukuhkan Sebagai Ketua Umum Megow Pak Tulangbawang

22 Februari 2018
235
Bandar Lampung

Wow! Pemkot Balam Punya Piutang Rp18 Miliar dari Pemilik HGB Pasar Tradisional

11 Agustus 2017
33
Nasional

Asik.., THR untuk PNS Lebih Besar, Pensiunan Juga Kebagian

18 April 2018
347
Lampung Foto

(Foto) Korban Banjir Terancam Kelaparan

22 Februari 2017
34
Daerah

Konflik Lahan, Warga ‘Ngelurug’ PTPN 7 Bekri

13 Maret 2017
112
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019