Bandarlampung, Lampungnews.com – Berita karya jurnalis Radar Lampung, Rizky Panchanov meraih menjadi karya jurnalistik terbaik dalam Penghargaan Saidatul Fitriah 2017. Liputan investigatif ini mengupas fenomena surat rehabilitasi narkoba.
Liputan berjudul ‘Fenomena Bisnis Surat Rehabilitasi Narkoba’ ini menyisihkan empat nominee lain yakni, Menyibak Pungli Pasang Listrik Baru di PLN Tanjung Karang (duajurai.co), Pertaruhan di Zona Merah (Lampung Post), Kegiatan Positif Untuk Perbaiki Nama Jabung (Kompas), dan Keberagaman di Bumi Lampung (jejamo.com).
Juri Penghargaan Saidatul Fitriah 2017, Oyos Saroso HN mengatakan, karya Rizky itu dipilih karena berisi liputan mendalam dan investigatif. “Dampaknya kepada publik juga besar,” katanya saat membacakan hasil keputusan juri di malam penghargaan yang ditaja AJI Bandarlampung di Kafe Dawiell’s, Minggu (27/8) malam.
Secara umum, Oyos mengatakan, karya yang masuk pada tahun ini tidak banyak. Namun, secara kualitas jauh lebih baik dibanding tahun sebelumnya.
Sementara, untuk Penghargaan Kamroeddin pada tahun ini tidak ada sosok ataupun instansi yang mendapatkan penghargaan tersebut karena tidak ada yang memenuhi kriteria, seperti berpihak pada kebebasan pers. (*)
