Bandarlampung, Lampungnews.com – Setelah angkutan kota (angkot) jurusan Rajabasa-Tanjungkarang melakukan aksi mogok tarik penumpang, para supir angkot jurusan Telukbetung – Tanjungkarang ikut-ikutan mogok. Puluhan penumpang diturunkan secara paksa di Tugu Pengantin, Lungsir, Selasa (29/8),
Dari pantauan, belasan mobil angkot berwarna ungu terlihat parkir di lungsir. Mereka memilih duduk bersantai. Terlihat juga beberapa anggota Pokbal ngobrol bersama para supir angkot. Sementara sopir angkot jurusan Telukbetung lainnya memilih melakukan aksi mogok di sekitaran Begadang Resto.
Sueb, salah satu sopir angkot mengatakan aksi mogok tarik penumpang ini merupakan sikap atas adanya taksi online yang belakangan tengah digandrungi masyarakat.
“Penghasilan kami turun semenjak ada taksi online yang pakai mobil pribadi. Bukan hanya orang dewasa saja, anak sekolah juga diangkut sama taksi online. Kalau begini terus kami mau makan apa?” katanya.
Dia dan temannya akan melakukan aksi mogok ini sampai lima hari kemudian.
“Sampai ada kejelasan dan keadilan dari Dinas Perhubungan,” tegasnya.
Sementara, Deka, salah satu penumpang yang diturunkan angkot Telukbetung-Tanjungkarang mengaku kesal dengan aksi ini.
“Kami penumpang kan nggak tahu permasalahannya apa. Mereka mogok dan menurunkan kami begitu saja di tengah perjalanan. Kami pesan gojek ini juga ngumpet-ngumpet, karena kalau ketahuan di-swipping juga dengan sopir angkot,” katanya. (El Shinta)