Bandarlampung, Lampungnews.com – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Lampung bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung memasang Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) di 20 titik di Kota Tapis Berseri.
Manager PLN Wilayah Lampung, Julita Indah, mengatakan pihaknya sudah memasang SPLU di 20 titik di Bandarlampung. Namun, besar kemungkinan pihaknya akan menambah jumlah titik SPLU.
“Saat ini kan baru 20 titik, mungkin juga akan lebih. Tergantung dari program Kota Bandarlampung seperti apa, dimana saja spot-spot kumpulnya anak muda, ekonomi kreatif, apalagi saya lihat Bandarlampung sudah sangat maju, ramai, itu kemungkinan akan bertambah, katanya saat pemasangan SPLU di Tugu Adipura, Minggu (10/9).
Dirinya menjelaskan, untuk di Tugu Adipura merupakan titik kedelapan yang dipasang. Untuk mekanisme pemasangan, Julita menuturkan semua dilakukan bebas tanpa pengajuan dari masyarakat.
“Ini titik kedelapan, sudah ada di Telukbetung dan Terminal Rajabasa. Tidak perlu pakai pengajuan, karena ini salah satu cara kita untuk memenuhi kebutuhan listrik yang temporer. Di SPLU ini ada tiga sisi yang digunakan, salah satunya seperti membeli token listrik. Ini juga merupakan kesiapan infrastruktur dari energi berkaitan dengan program pemerintah, dan kedepannya ada motor listrik dan mobil listrik,” jelasnya.
Sementara Walikota Bandarlampung Herman HN, berharap masyarakat bisa memanfaatkan dengan baik SPLU yang sudah dipasang.
“Ini PLN ada program baru yang memudahkan masyarakat ya, harus digunakan masyarakat. Ini berlaku di seluruh Indonesia, tapi di Lampung baru ada 20 titik, mulai hari ini bisa digunakan, ini pemasangannya gratis semua,” kata Herman.
Dirinya juga menjelaskan, masyarakat yang ingin memasang sambungan listrik baru bisa langsung dilakukan lantaran daya listrik untuk Lampung sudah memadai.
“Di Lampung sudah melebih daya listriknya, jadi akan dilayani yang mau pasang sambungan baru. Termasuk SPLU ini juga nanti dipasang di tempat yang ramai. Mudah-mudahan nggak macet-macet (listrik) lagi, kecuali gardu listriknya meledak atau gangguan,” tandasnya. (El Shinta)