Bandarlampung, Lampungnews.com – Kementerian Agama (Kemenag) Bandarlampung menyebutkan ada satu jamaah lagi yang meninggal dunia di tanah suci. Sehingga tercatat sampai saat ini sudah 3 jamaah haji asal Kota Tapis Berseri yang meninggal dunia.
Dari data Kemenag salah satu jamaah tersebut bernama M Rafii dari kloter 31, asal Kampung Selirit, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang.
Kepala Kemenag Bandarlampung, Seraden Nihan mengatakan, sebelumnya ada dua jemaah haji yang meninggal dunia, yakni bernama Sapirin bin Umr Zayid (JKG 034), Warga Rajabasa, Bandarlampung, wafat 28 Agustus 2017 di Pemondokan Makkah karena gangguan jantung dan pembuluh darah pada usia 77 tahun.
Dan, Muhhamad Ali Sakka Mangata (JKG 49), warga Telukbetung Barat yang menghembuskan nafas terakhir diusia 73 tahun.
“Kami sudah beritahukan kepada keluarganya, dan mereka pun ihklas untuk dimakamkan di tanah suci,” katanya, Selasa (5/9).
Seraden mengatakan, untuk kesehatan jamaah haji, sudah ada tim khusus kesehatan yang memantau, yakni untuk satu kloter ada satu dokter dan dua perawat. Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pemulangan kloter haji asal Bandarlampung dilakukan pada tanggal 15 September dengan total 393 jemaah. (El Shinta)