Bandarlampung, Lampungnews.com – Sampai saat ini lebih dari 97 persen ternak di Lampung belum ter-cover asuransi. Hal ini menjadi penting agar peternak memiliki jaminan kelancaran usahanya.
Sekda Provinsi Lampung, Sutono mengatakan, jaminan keamanan dan keberlangsungan usaha peternakan rakyat penting dicarikan solusinya untuk mensejahterakan peternak. Asuransi ternak misalnya, adalah salah satu program yang harus didukung dan dikembangkan.
“Sampai saat ini, tercatat ada 3,961 ternak sapi di Provinsi Lampung dari 190,889 total populasi betina produktif berdasarkan target akseptor SIWAB di Provinsi Lampung telah mengikuti program asuransi usaha ternak sapi (AUTS). Ini berarti baru 2.09 persen yang kepemilikan ternaknya terlindungi, artinya masih ada 97,91 persen yang perlu perhatian serius,” jelasnya dalam rilis, Senin (16/10)
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), kondisi perekonomian Lampung pada bulan September cukup baik. NTP Provinsi Lampung September 2017 naik sebesar 0,50 persen, untuk masin-masing subsektor tercatat sebesar 106,54 persen.
“Untuk subsektor Padi dan Palawija (NTP-P), 94,92 persen, subsektor Hortikultura 106,54 persn, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-Pr) 116,42 persen, subsektor Peternakan (NTP-Pt) 109,97 persen dan subsektor Perikanan Tangkap dan Budidaya 95,32 persen. Sedangkan NTP Provinsi Lampung tercatat sebesar 105,97 persen, artinya bahwa usaha pada sub sektor peternakan memiliki prospek yang cukup cerah,” katanya.
Bupati Pringsewu Sujadi, menambahkan, dalam rangka mendukung pembangunan peternakan berkelanjutan yang berwawasan pada pelestarian lingkungan, maka perlu juga dikembangkan kegiatan integritas peternakan dengan sektor pertanian atau perkebunan.
“Pada akhirnya pembangunan peternakan yang berbasis agrilbisnis melalui pemanfaatan sumberdaya lokal dapat diharapkan dan dapat memberikan manfaat yang besar. Dalam rangka pemberdayaan usaha peternakan, rakyat juga dapat memberikan daya saing danmemberikan kontribusi bagi pertumbuhan ekonomi pedesaan serta kesejahteraan peternak,” terangnya. (*/Adam)
