Bandarlampung, Lampungnews.com – Dikejar target perekaman KTP Elektronik (KTP-El), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdujcapil) Kota Bandarlampung sambangi sekolah. Pasalnya, pihaknya masih menunggak perekaman KTP-El hingga 150 ribu jiwa.
Kepala Disdukcapil, A.Zainuddin, mengatakan pihaknya tengah melakukan perekaman data KTP-El ke 112 SMA dan SMK di Bandarlampung difasilitasi Disdukcapil Provinsi Lampung.
“Kami melakukan perekaman di sekolah menyasar anak sekolah yang sudah cukup umur 17 tahun, dan warga Kota Bandarlampung. 150 ribu yang belum perekaman itukan termasuk anak anak sekolah ini. Ini salah satu upaya kami mengejar perekaman,” kata Zainuddin saat ditemui di SMK 2 Mei Bandarlampung, Senin (2/10).
Zainuddin menuturkan, program jemput bola perekaman KTP-El ini merupakan kerjasama dengan pihak sekolah dan Provinsi Lampung. Perekaman data KTP-El ke sekolah ini selain untuk percepatan pelayanan hak warga, pihaknya juga menyadari sulitnya waktu anak sekolah untuk menyambangi kantor kecamatan setempat melakukan perekaman KTP-El. “Ya mereka ini kan anak sekolah, waktunya terbatas. Sepulang sekolah, kantor kami sudah tutup. Makanya kita jemput bola. Berbeda misalnya dengan mahasiswa,” jelasnya.
Meskipun tidak langsung memperoleh blangko KTP-El karena keterbatasan barang langka tersebut, nantinya siswa sekolah ini tidak kesulitan memperoleh KTP-El ketika blangko telah ada. “Ya sama mereka juga menunggu urutan yang sudah duluan perekaman. Setidaknya datanya sudah tercatat di server pusat menunggu jadi Print Ready Record (PRR),” imbuhnya.
Mantan Kabag Humas Pemkot ini mengatakan pihaknya telah mencetak 1.500 E-KTP yang akan dibagikan mulai Selasa (3/10). “Besok 120 anggota Bapol PP akan membantu bagikan KTP-El ke warga Bandarlampung. Khususnya yang sudah menunggu lama, supaya tidak bolak balik,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMK 2 Mei, Djumadi mengapresiasi adanya program jemput bola ini. “Siswa kami total ada 1.129 orang, tapi kan yang berumur 17 tahun mungkin hanya ratusan saja,” jelasnya. (El Shinta)
