Bandarlampung, Lampungnews.com – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bandarlampung mempersilakan masyarakat yang berselisih paham dengan dokter dalam penanganan medis mendatangi sekretariat mereka di Jalan Morotai, komplek Ruko Morotai Mas Residen.
“Anggota IDI merasa bahwa ini rumah dia, kalau ada masalah kita bicarakan masalah itu dirumah kita selesaikan masalah itu di rumah. Jika ada masalah antara dokter ke dokter, ada perselisihan dokter dan pasien selesaikanlah di rumah ini, tidak ada suatu masalah tidak bisa selesai dengan musyawarah,” kata Ketua IDI Bandarlampung, dr Prambudi Rukmono saat peresmian sekretariat, Selasa (24/10).
Prambudi mengatakan sekretariat IDI ini hadir sebagai wadah dokter untuk mengurus administrasi IDI hingga permasalahan yang terjadi.
Anggota IDI Bandarlampung sendiri saat ini berjumlah 814 anggota, mulai dari dokter umum hingga dokter spesialis. Saat ini beberapa program IDI telah menyentuh masyarakat, salah satunya bakti sosial. IDI menilai, saat ini masyarakat telah terjadi pergeseran penyakit.
“Saat ini IDI sedang melaksanakan bakti sosial yakni Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) karena masyarakat saat ini mudah terkena penyakit, banyak sekali penyakit meningkat mulai dari ginjal hingga diabetes, karena pola hidup yang tidak sehat,” paparnya. (Davit)