Bandarlampung, Lampungnews.com – Akibat cuaca ekstrem, sejumlah rumah di kawasan Ujung Bom, Pasar Gudang Lelang, Bumi Waras, rusak diterjang ombak pada Selasa (6/12) malam.
Karni (42), salah satu korban mengatakan rumahnya menjadi keganasan ombak Pesisir Teluk. Bagian dapur dan kamar mandinya raib ditelan ombak.
“Kejadiannya semalam jam 9, dapur dan kamar mandi yang hanyut. Kasur dan piring hilang semua. Nggak ada gemuruh tapi ombaknya besar terus,,” katanya, Rabu (6/12).
Karni mengungkapkan, sejak 25 tahun tinggal di Ujung Bom baru kali ini ombak besar begitu ganas menerjang pemukiman warga.
“Sudah dari kecil tinggal di sini, baru kali ini sampai begini. Biasanya cuma air pasang saja, kalau kali ini ombaknya besar dan anginnya kencang. Banyak rumah yang rusak karena sebagian kan terbuat dari kayu,” ungkapnya.
Untuk saat ini, sambung Karni, ia harus mengungsi di rumah tetangganya. Sebab, kondisi laut saat ini belum bisa dikatakan aman.
“Saya sekarang tidur di rumah tetangga dulu. Kita khawatir ada kejadian susulan,” tandasnya.
Sementara, Ketua RT 18 LK III Kelurahan Kangkung Bumi, Sarwanto, mengatakan banjir rob disertai ombak besar sudah terjadi selama lima hari terakhir.
“Kalau semalam kejadiannya mulai jam 8 itulah, air mulai masuk ke pemukiman warga. Mulai puncaknya jam 10 malam. Laporan yang masuk ke kita ada 20 rumah yang rusak. Yang kerusakannya parah itu milik Jupriah, Dulhamid, Karni, Imam, dan Rosidi,” jelasnya.
Sarwanto menuturkan, ia diperintahkan untuk melakukan pendataan dan pemeriksaan berkas sebelum diajukan ke Dinas Sosial agar warganya mendapatkan bantuan.
“Disuruh cek dulu berkasnya baru diserahkan ke kelurahan, nanti baru ke kecamatan yang menyerahkan ke Dinas Sosial. Kerugian kurang lebih Rp 5 juta ke atas setiap rumahnya, apalagi rumah Karni ini sampai hilang kena ombak. Nanti dibantu warga lainnya untuk gotong royong,” tandasnya. (El Shinta)