Lampung Selatan, Lampungnews.com — Kisah kehidupan Budi (10) menjadi viral dan perbincangan di media sosial. Selain hidup dalam kemiskinan Ia harus mengurus kakaknya Bilal (15) yang menderita lumpuh.
Semua dilakukan sendiri sejak neneknya meninggal empat tahun lalu, sementara kedua orang tuanya pergi entah kemana tanpa diketahui keberadaannya.
Kisah pilu bocah yang tinggal di Desa Sukamaju, Kecamatan Waysulan, Lampung Selatan ini diunggah media sosial oleh sebuah Facebook Eris Riswandi seorang aktivis yang tinggal di Jakarta. Rabu (11/4).
Tulisan dan foto tersebut kiriman dari Annayah melalui pesan facebook. Berikut tulisan dalam postingan tersebut:
Ini adalah Budi usianya 10 tahun, namun Budi harus mengasuh kakanya Bilal yang berusia 15 tahun, kakaknya yang menderita lumpuh kaki dan tangan. Sementara, orang tua mereka pergi entah ke mana.
Awalnya Budi dan Bilal tinggal bersama Neneknya, namun tahun 2014 Nenek nya meninggal dunia, jadi mereka saat ini hanya tinggal berdua.
Budi yang merupakan siswa SD ini harus membagi waktu antara sekolah dan mengurus Bilal.
’’Kalau Bilal mau ke mana-mana, saya yang menggendong. Mandi, saya yang memandikan. Makan, saya yang menyuapi”. Kata Budi.
Sampai saat ini belum ada bantuan dari Pemerintah daerah, mungkin karena Pemerintah belum mendengar kabar berita ini.
Lokasi: Desa Sukamaju, Kecamatan Waysulan, Lampung Selatan.
Kiriman Annayah via inbox.
(Crs)