Bandarlampung, Lampungnews.com – Jalur mudik jalan lintas Sumatera ruas Bandarlampung sampai Lampung Utara tergolong ramai lancar namun ada berapa titik yang masih terjadi antrean kendaraan para pemudik.
Pantauan Lampungnews.com, Senin (11/6) sore kepadatan kendaraan terjadi sepanjang jalan namun kendaraan antre jika melintasi jembatan dan pertigaan di wilayah Tegineneng, Pasar Bandarjaya Yukum Jaya-Poncowati Lampung Tengah.
Antrean di ruas Tegineneng karena kendaraan melintasi jembatan Way Sekampung yang sempit dan permukaan jalan yang bergelombang.
Selain itu bertepatan dengan pertigaan yang akan mengarah ke Kota Metro.
Lalu ruas Pasar Bandar Jaya hingga Poncowati menjadi titik utama kemacetan. Saat hari biasa jalur ini memang daerah rawan macet ditambah peningkatan volume kendaraan meningkat serta adanya pembangunan badan jalan.
Untuk mengantisipasi hal ini, pihak Dinas Perhubungan Lampung Tengah dan kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas dengan mengalihkan kendaraan dari Kotabumi-Bandarlampung melalui jalan tol meskipun secara umum belum siap dengan minimnya rambu dan difungsikan sebagian saja.
Namun jalur ini lancar saat malam hari karena volume kendaraan berkurang terutama pengguna sepeda motor yang membuat pengendara roda empat musti memperlambat laju kendaraan terutama saat akan menyalip kendaraan lain.
Bahkan, beberapa kali terjadi kecelakaan selama pantauan di jalur ini yang melibatkan kendaraan roda dua dengam roda empat serta truk fuso hingga menyebabkan kemacetan panjang.
Upaya Dishub Lampung Tengah
Kepala Dinas Perhubungan Lampung Tengah Kompol Syukur Kersana, mengatakan, pihaknya menerjunkan pululuhan personel bersama pihak kepolisian untuk melancarkan arus mudik dan balik ini.
“Selain itu sejumlah pos juga didirikan di titik-titik jalur mudik. Kemudian meskipun ada perbaikan jalur di Poncowati, separuh jalur tetap bisa di lalui,” kata dia.
Kendaraan yang dari arah Bandar Lampung, bisa masuk ke lingkar barat melalui Seputihjaya. Jalur yang dilalui dari Seputihjaya, Simpang Mojoagung, Simpang Adijaya dan Simpang Poncowati. (LN)
