• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Demi Cinta, Kisah Cara Bocah SD Menafkahi Istrinya

Alian by Alian
1 September 2018
in Nasional
0
SHARES
311
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter











































Home

Regional

Sulawesi

Demi Cinta, Ini Cara Bocah SD Menafkahi Istrinya

Oleh Fauzan pada 01 Sep 2018, 19:00 WIB



Liputan6.com, Bantaeng – Ini kelanjutan kisah pernikahan dini. RS yang masih 12 tahun dan baru lulus SD, tetap pada pendiriannya, nekad menikahi gadis kelas XI sebuah Sekolah Menengah Kejuruan di Bantaeng Sulwesi Tenggara. Jadi pasangan sah suami istri tentu butuh kesungguhan. Itulah sebabnya, keduanya memilih berhenti sekolah.

RS mengaku mantap berhenti sekolah karena ingin fokus bertanggungjawab dan mencari nafkah untuk keluarga barunya. Menilik usianya, ia harusnya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Saya mau bertani saja. Bertani bawang, kentang dan lain-lain. Saya mau berhenti sekolah,” kata RS, Jumat, 31 Agustus 2018.





































Lampungnews.com –Lanjutan kisah pernikahan dini. RS yang masih 12 tahun dan baru lulus SD, tetap pada pendiriannya, nekad menikahi gadis kelas XI sebuah Sekolah Menengah Kejuruan di Bantaeng Sulwesi Tenggara. Jadi pasangan sah suami istri tentu butuh kesungguhan. Itulah sebabnya, keduanya memilih berhenti sekolah.

RS mengaku mantap berhenti sekolah karena ingin fokus bertanggungjawab dan mencari nafkah untuk keluarga barunya. Menilik usianya, ia harusnya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“Saya mau bertani saja. Bertani bawang, kentang dan lain-lain. Saya mau berhenti sekolah,” kata RS, Jumat, 31 Agustus 2018.

Keputusan serupa juga diambil oleh MA. Istri RS ini mengaku ingin berbakti kepada sang suami. Ia pun memilih putus sekolah. Saat ini ia masih kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Menurutnya, pernikahan dini ini, sudah menjadi keputusan tepat baginya.

“Saya juga tidak lanjut sekolah, mau fokus urus rumah tangga saja,” kata MA.

Pernikahan dini keduanya tak akan terjadi jika tak mendapat dukungan orang tua. Daeng Pudding, ayah MA mengaku menikahkan anaknya karena diminta sang anak. Baginya kebahagiaan sang anak adalah yang utama. Salah satunya memenuhi permintaannya.

“Dia sendiri yang minta, mungkin memang sudah jodoh,” kata Daeng Pudding.

Tak jauh berbeda, Salaming, ayah RS merestui pernikahan keduanya, justru karena kekhawatiran dinamika pergaulan anak muda.

“Dari pada terjadi hal yang tidak-tidak, mending kita kasih kawin saja,” kata Salaming.

Orang tua mereka tak mempersoalkan pernikahan dini itu.

Sementara itu, negara sebenarnya ikut hadir dalam urusan itu. Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Dinas PMDPPPA Bantaeng, Syamsuniar Malik mengungkapkan bahwa kasus pernikahan dini ini, pernah ia tangani empat bulan lalu.

“Kami sudah tangani, dasarnya laporan dari masyarakat. Kami langsung temui orang tua masing-masing,” kata Syamsuniar.

Ditambahkan, orang tua dua pasangan yang sedang dimabuk asmara itu berjanji untuk menunda pernikahan anak mereka. Penundaan hingga tamat Sekolah Menengah Atas.

“Ortunya saat itu berjanji untuk menunda pernikahan,” katanya.

Syamsuniar mengaku kaget ketika mendengar informasi pernikahan RS dan MA. Apalagi pernikahan mereka tanpa sepengetahuan pemerintah setempat, termasuk KUA dan Kelurahan.

“Mereka nikah, tanpa melaporkan ke KUA. Mereka tahu bahwa pernikahan itu akan ditolak, makanya ambil jalan pintas,” kata Syamsuniar.

Pernikahan sudah terjadi. Dinas PMDPPPA Bantaeng mengaku tak akan larut mempermasalahkan hal itu. Dia mengaku akan fokus mendampingi dua sejoli yang masih dibawah umur itu.

“Tetap kita lakukan pendampingan. Masalah pendidikan, kesehatan dan perlindungannya. Tentu bekerjasama dengan OPD terkait seperti Dinkes, Dikbud, Dinas KB, Kemenag, Apuspaga, dan lain sebagainya,” kata Syamsuniar.

0
SHARES
ShareTweet
Previous Post

Rupiah Terus Terpuruk, Terparah Sejak Krisis 1998

Next Post

Rycko Menoza Lantik Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandarlampung

Related Posts

IFN Indonesia Dialogues 2025 Siap Digelar, Bahas Masa Depan Keuangan Syariah di Indonesia

17 Mei 2025
8

Mensos Gus Ipul: Lebih dari 9.000 Calon Siswa Terdaftar di Sekolah Rakyat 

16 Mei 2025
6

PRIMA Dukung Kebijakan Presiden Prabowo Wujudkan Pasal 33 UUD 1945

7 Mei 2025
32

LPPOM MUI Dorong Sertifikasi Halal Ratusan Tempat Penggilingan Daging di Indonesia 

6 Mei 2025
12
Next Post

Rycko Menoza Lantik Ketua MPC Pemuda Pancasila Bandarlampung

Tidak Terawat, Nanang Perintahkan Benahi GOR Way Handak dan Wisma Atlet

Peringatan..!, Jangan Ada Potong Memotong Dana PKH di Lamsel

Ilustrasi (ist)

Siap-siap, Pemerintah Resmi Tetapkan Penerimaan CPNS 2018

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Hukum

Setelah Ramai Di-bully Karena Tampar Pemulung, Gita Terancam Dibui

19 Februari 2020
41.1k
Nasional

CARInih Gandeng KiosBank dan Segari Guna Perkuat Ekosistem Untuk Mendukung UMKM Go Digital

29 September 2023
19
Bandar Lampung

Unsur Politik Terlalu Kental, Gubernur dan Walikota Diminta Duduk Bersama

7 Februari 2017
30
News

GKMNU Jadi Ikhtiar Kemenag Turunkan Angka Kawin Anak, Ini Target 2024

21 November 2023
61
Ekonomi

Ini Harga Sembako Saat Staf Menteri Perdagangan Meninjau ke Pasar Pasir Gintung

20 April 2017
211
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019