Jakarta, Lampungnews.com – Relawan Alumni Trisakti Untuk Jokowi (TUJ) resmi bertransformasi menjadi Trisakti Untuk lndonesia (TUI) pada Senin (02/12/2019) di Hotel Pullman, Jakarta. Trisakti Untuk Indonesia (TUI) merupakan wadah baru bagi para relawan dalam melihat permasalahan yang ada di Indonesia. Trisakti Untuk Indonesia (TUI) mempunyai Visi “Membangun Sumber Daya Manusia Indonesia yang berkomitmen terhadap NKRI dan Pancasila”.
Ketua Umum TUI, Muhanto Hatta, menjelaskan bahwa berdirinya TUI ini dalam rangka membangun Indonesia dalam keberagaman dengan menjalankan nilai-nilai yang diberikan oleh Bung Karno.
“Kita tahu bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk dan penuh budaya antara daerah dimana ini merupakan potensi yang bisa dikembangkan untuk memberikan kemakmuran bagi masyarakatnya. Oleh karena itu, kami dari Trisakti Untuk Indonesia (TUI) hadir dalam pembangunan SDM tapi tidak melupakan nilai-nilai dalam Pancasila serta berkomitmen terhadap NKRI”ungkapnya
Muhanto menjelaskan dalam mencapai hal tersebut, TUI mempunyai program-program yang akan dilaksanakan ke depannya yakni lauching media sosial berupa Youtube channel TUI, dengan publikasi content melalui Fanpage, IG dan juga Twitter. Program utama TUI sendiri terbagi menjadi 3
jenis dengan penyajian yang berbeda, yaitu NGOPI bareng Day, Kastem Kultur dan Ufur Ni’mah”
“Ngobrol Permasalahan Indonesia (NGOPI) bareng Daymas, merupakan program yang mencari solusi, yang dilihat dari sudut pandang orang ketiga dimana Host kami berdiskusi langsung dengan masyarakat terkait dengan kebijakan pemerintah. Hasil diskusi tersebut kami rangkum menjadi masukan bagi pemerintah dalam mengurai permasalahan dimasyakat. Selain masukan, kami juga bisa bisa membentuk team di lapangan seperti lembaga bantuan atau lembaga penyuluhan” kembali Muhanto menerangkan.
Sekjen TUI Sarah Wijanrko, menyampaikan juga tujuan dari program-program yang akan TUI Iakukan yakni Program Kastem Kultur merupakan program yang memberikan edukasi kreatif berbasis budaya bangsa Indonesia kepada masyarakat dimana host program merupakan salah satu tokoh Custom culture di Indonesia yaitu lgnatius Hendra “Bingky” serta Program Ufur Nim’ah yang dikemas secara cerdas ceria dan santai, dengan menampilkan host yang menjelajahi setiap sudut lokasi pariwisata di Indonesia.
“Ketiga bidang program tadi akan menjalankan program dan aksinya secara nyata. TUI pun terbuka untuk siapapun yang mempunyai semangat dengan kami, sama-sama ingin mengawal Jokowi beserta pemerintahannya. Kita kerjakan apa yang kita miliki sebaik-baiknya agar bemanfaat bagi masyarakat untuk Indonesia maju”tutupnya (michell)