Jakarta, Lampungnews.com – City Vision sebagai perusahaan media luar ruang terdepan di Indonesia, memperkenalkan billboard digital eye-level terbesar yang siap memukau masyarakat di pusat bisnis Jakarta pada Kamis, (12/12/2019) di Ratu Plaza, Jakarta.
Mengambil inspirasi dari Piccadilly Lights di London dan Times Square di New York, inovasi City Vision telah menjadikan Jakarta yang lebih cerah sejak akhir November 2019 melalui kampanye bertema #BRIGHTERJAKARTA dengan menampilkan karya salah satu motion graphic designer kenamaan Indonesia, Isha Henning.
Studi Nielsen CMV pada Juni 2018 mengungkapkan bahwa 64% konsumen di area Jabodetabek terekspos pada media luar ruang, seperti layar-layar LED, sebanyak sepuluh kali per-minggu. Hal ini menunjukan peluang merek-merek yang ada di pasar untuk dapat berkomunikasi secara efektif ke target yang lebih luas & beragam.
Chief Strategy & Digital Officer City Vision, Mongi Buckens mengatakan bahwa masyarakat yang melintas di area tersebut meyakini bahwa memang Ratu Plaza, Distrik Bisnis Sudirman merupakan area yang strategis dimana memiliki jalur pedestrian teratur, titik akses ke berbagai stasiun Senayan, serta menjadi penghubung distrik bisnis tersibuk di Jakarta ini.
“LED Ratu Plaza nan megah ini tidak hanya menawarkan para pejalan kaki sebuah pengalaman baru dalam perjalanan mereka sehari-hari, namun kami juga ingin menempatkan Ratu Plaza di peta sebagai landmark ikonis yang mampu berinteraksi dengan berbagai macam target market,” ungkap Mongi Buckens, Chief Strategy & Digital Officer City Vision.
Billboard digital dari City Vision sendiri memiliki luas 500 meter persegi setidaknya 10 kali lebih lebar dari layar-layar LED konvensional yang tersebar di berbagai bagian kota Jakarta. Layar ini juga satu-satunya yang memiliki posisi rotasi, sehingga memungkinkan bagi 6 brand category leaders untuk tampil on-screen selama 18 jam setiap hari. Beberapa diantaranya seperti GOJEK, Samsung, Halodoc, Amartha dan Bank Permata diinformasikan sebagai beberapa mitra bisnis pertama yang berkesempatan untuk menjalankan kampanye melalui landmark ikonis ini.
“Misi utama kami adalah untuk mendorong industri media luar ruang di Indonesia untuk semakin profesional serta membangun ekosistem iklan dan data untuk Jakarta dan Layar LED kami yang terintegrasi untuk O2O (offline to online) dimana bisa menangkap data konsumen secara akurat dan mampu menargetkan ulang konten pengiklan dengan tepat.”tutupnya (michell)