Jakarta, Lampungnews.com – Menteri Sosial (Mensos) RI, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menanggapi informasi terkait pemangkasan anggaran Komisi Nasional Disabilitas (KND) yang beredar luas di media sosial. Ia pun mengamini bahwa terjadi penyesuaian sebesar Rp 3,9 miliar, sehingga total anggaran yang tersedia menjadi Rp 3 miliar pada tahun ini.
“Pemotongan anggaran menjadi Rp3 miliar,” ujar Gus Ipul di Kantor Kemensos, Jakarta Pusat Jumat (28/2/2025).
Meski demikian, dia turut membantah bahwa adanya informasi terkait anggaran KND turun drastis hingga tersisa Rp500 juta. “Enggak betul itu. Yang benar dari Rp 6,9 miliar sekarang tinggal Rp 3 miliar,”tegasnya.
Gus Ipul menjelaskan bahwa pemangkasan anggaran tersebut merupakan bagian dari upaya efisiensi yang telah dikaji oleh Sekretariat Komisi Nasional Disabilitas. Ia merinci bahwa beberapa pos anggaran yang mengalami penyesuaian mencakup pengurangan belanja perjalanan dinas sebesar Rp 2,9 miliar, belanja bahan Rp 107,1 juta, belanja sewa Rp 493 juta, serta belanja langganan, barang konsumsi, dan barang non-operasional sebesar Rp 198,9 juta. Selain itu, belanja jasa profesi juga dikurangi sebesar Rp 92 juta.
“Perjalanan dinas ke luar negeri enggak bisa dipotong karena sudah dilakukan sebelum efisiensi,”tambahnya.
Sebagai informasi, terdapat sebuah unggahan dalam akun Instagram @Parakerja yang menyebut bahwa anggaran KND mengalami pemangkasan drastis dari Rp 5,6 miliar menjadi Rp 500 juta.
Lantas postingan tersebut mendapat sorotan dari para netizen. Dimana pemotongan itu dinilai dapat menghambat advokasi hak-hak penyandang disabilitas ke depan.
“Komisi Nasional Disabilitas (KND) yang seharusnya jadi garda terdepan untuk advokasi hak-hak disabilitas malah kena pangkas drastis,”tulis akun tersebut dikutip Sabtu (1/3/2025).
Gus Ipul pun turut membatah hal itu dan meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan berita yang belum terverifikasi kebenarannya.
“Itu enggak benar. Kita transparan, bisa dicek, pemotongannya lebih ke perjalanan dinas, bukan yang lain,” tuturnya.(*)
