Bandarlampung, Lampungnews.com – Maksud hati ingin merasakan sensasi secara langsung agar liputan featurenya hidup, Rizky Panchanov (23) sport jantung beneran saat meliput permainan rumah hantu.
Pemuda tirus yang biasa dipanggil Anca ini sedikit geli mengingat pengalamannya meliput permainan rumah hantu pada 2 Oktober 2016 lalu. Liputan kali itu menjadi liputan yang tidak terlupakan baginya. Seram dan lucu sekaligus.
Awalnya Anca ingin membuat feature mengenai permainan rumah hantu yang sedang digelar di Plaza Lotusz, Bandar Lampung. Tema yang diangkat oleh Rumah Hantu Indonesia (RHI) sebagai penyelenggara saat itu adalah zombi, merujuk ke film serial The Walking Dead.
Anca pun datang ke lokasi yang sudah dipenuhi oleh warga. Dia mencari koordinator RHI untuk wawancara. “Wawancara duluan, karena ramai banget waktu itu,” katanya, beberapa waktu lalu.
Sesi wawancara pun dimulai. Sejumlah pertanyaan diajukan, mulai dari pengalaman berperan sebagai hantu sampai kejadian-kejadian mistis yang dialami para aktor.
Usai wawancara, wartawan Radar Lampung (grup Jawa Pos) ini diajak oleh Ganden Megiyana (24) yang menjadi Koordinator RHI untuk masuk ke dalam arena permainan. Anca pun menyambut tawaran itu.
“Maksudnya biar tulisan lebih hidup, karena merasakan sendiri,” katanya.
Mulanya Anca mengaku biasa saja begitu masuk arena permainan. Ruang petama berhasil dilewati tanpa rintangan. Namun, begitu masuk ruang kedua, tiba-tiba aktor yang memerankan mayat membanting piring. Suara pecahan piring sangat keras. Anca pun kaget dan langsung lari.
“Kaget banget, Mas. Itu tuh yang bikin parno (takut). Terang aja, saya kabur. Apalagi liat zombinya ngejar,” katanya.
Tomi, wartawan media lokal lain yang ikut meliput bersama Anca mengatakan, rekan sejawatnya itu benar-benar tunggang langgang. Bahkan, Anca sampai jatuh dan merayap di lantai saking takutnya.
“Kalau diingat lagi bikin ngangkak, Bang. Kabur kencang banget. Jadi hiburan sendiri, haha,” katanya. (*)