Bandar Lampung, Lampuingnews.com – Siger yang menjadi kebanggaan masyarakat Lampung akhirnya mendunia. Lewat re-launching logo kemasan Nescafe Classic, mahkota perempuan berwarna pelangi dengan tulisan The Teasure of Sumatera ini bertahta di nama besar kopi instan pertama di dunia ini.
Logo Nescafe berhiaskan siger ini diresmikan lewat nota kesepakatan dengan Pemerintah Provinsi Lampung bersama Nestle sebagai bentuk penegasan komitmen dalam pemberdayaan petani kopi Lampung. Acara ini digelar di kebun percontohan tanaman kopi Nestle di Kabupaten Tanggamus, Kamis (4/5).
“Suatu kebanggaan bagi kami yang terus menggunakan 100 persen biji kopi robusta Lampung pada seluruh produk Nescafe yang diproduksi di Pabrik Nestle Panjang. Kami berharap logo siger ini dapat semakin memperkuat komitmen kami dalam menghadirkan pengalaman kopi terbaik bagi konsumen Nescafe,” kata Direktur Legal Corporate Affair Nestle Indonesia, Debora Tjandrakusuma.
Debora menyebutkan, kemitraan Nestle Indonesia dengan para petani kopi di Kabupaten Tanggamus dan Lampung Barat sudah berlangsung sejak 1994. “Tak hanya melalui kerjasama, kami juga melakukan berbagai kegiatan seperti peremajaan tanaman kopi, peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam praktik budidaya kopi robusta, penanganan tanaman sebelum dan sesudah panen, termasuk mengenai pemasaran mata rantai biji kopi ini,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Lampung, Dessy Romas, mengatakan kami juga sangat bangga dengan keseriusan Nescafe dengan mencantumkan siger pada setiap kemasan Nescafe Classic.
“Masyarakat Lampung khususnya para petani kopi tentunya akan sangat bangga karena sekarang nama Lampung mulai dikenal dunia sebagai bumi tempat kopi instan pertama di dunia ini dibuat,” paparnya. (El Shinta)
