Lampungnews.com – Balapan liar di Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, menelan korban jiwa, pada Senin (12-06-2017).
Dua remaja yakni AMA (19) dan SI (17), keduanya warga Way Bulan, Kelurahan Bumi Agung Kecamatan Muaradua Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan, meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) akibat kendaraan beradu kambing balapan di Jalan Jagaraga, setelah tikungan simpangan Pemkab OKU Selatan, dari arah Pos Pol PP.
Korban AMA yang biasa dipanggil RO, melaju kencang menggunakan Yamaha V-ixion berwarna merah hitam, dari arah berlawanan yakni arah Jagaraga, SI memacu sepeda Suzuki FU, atau tepatnya dari arah belakang kantor Dispenda.
Keduanya terlibat tabrakkan beradu kambing yang tidak dapat dihindari sehingga sempat terdengar suara benturan keras.
Akibat kejadian tersebut kaki SI putus dan tulang betis keluar dan berserakan di jalan. Kemudian SI dibawa ke Rumah Sakit Umum Muaradua.
Menurut keterangan SU seperti yang dilansir dari tribratanews.com, teman korban, kedua korban memang tengah berbalap-balapan, di jalan yang biasa dijadikan tempat track-trackan tersebut. RO meninggal di tempat, SI masih bernafas dan sempat di bawa ke Rumah Sakit RSUD Muaradua. Kemudian meninggal” jelasnya, Kamis (15/6).
“Kejadian tersebut persis depan pemkab yang memang dijadikan tempat balap-balapan remaja,” kata SA, saksi lain.
Kasat Lanta Polres OKU Selatan, AKP Julius Meta Jiwa, mengatakan, sebelum kejadian ia telah memerintahkan anggotanya untuk memantau dan membubarkan aksi-aksi balap liar di jalan raya yang sangat mengganggu pengguna jalan, khususnya di sekitar Jalan Jaga Raga, Pemkab tiap sorenya.
“Belum sempat ke TKP sudah ada laporan lakalantas adu kambing,” ujar Julius.(*)