Bandarlampung, Lampungnews.com – Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri mengaku belum menentukan pilihan terkait Pilgub Lampung 2018, meski Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memintanya mencalonkan diri menjadi gubernur.
“Bukan melihat apa-apa, untuk Pilgub masih sangat dinamis, penentu calon atau tidaknya calon kan DPP. Ketika DPP misalnya menentukan harus begini kita mesti ikut,” katanya, Kamis, (10/8).
Terkait permintaan Zulkifli Hasan, Bachtiar mengatakan hal tersebut belum dia tentukan lebih lanjut.
“Semua partai ingin marwah partai bagus, beliau meminta untuk mencalonkan gubernur, bukan sebagai wakil gubernur. Tetapi dinamis juga, tidak musti juga harus gubernur, andaikata jadi wakil gubernur beliau juga tidak apa-apa, tapi selaku ketua partai kita harus nomor 1 sebagai gubernur,” ujarnya.
Terkait jalinan komunikasi, pihaknya mengaku sedang berkomunikasi dengan semua koalisi parpol dan pasangan.
“PAN bukan hanya saya, kawan-kawan yang lain di PAN sudah berkomunikasi bagaimana supaya PAN bisa berkoalisi dengan parpol lain menuju pilgub mendatang,” tambahnya.
Terkait hasil survei Rakata Institute yang menempatkan elektabilitasnya sebagai wakil gubernur di urutan pertama dan gubernur di urutan ketujuh, hal itu dinilai wajar mengingat komunikasi yang selama ini terjalin hingga ke daerah-daerah.
“Saya banyak berkomunikasi di daerah, saya punya jaringan di daerah bukan hanya melalui PAN tetapi komunikasi secara pribadi, saya juga sering komunikasi dengan temen-temen di otomotif kita bersahabat sama mereka, KTNA, HKTI saya juga bersahabat dengan mereka, banyak juga ya, masyarakat adat, pondok pesantren. Untuk maju gubernur dan wakil gubernur gak salah juga, karena kriteria untuk memenangkan pilgub ada di saya,” terangnya. (Davit)