Lampung Tengah, Lampungnews.com – Program perbaikan jalan kampung yang di gadang-gadang menjadi salah satu program unggulan Bupati Lampung Tengah, Mustafa dinilai warga setempat bohong belaka dan hanya cuma mencari sensasi untuk pencitraan saja.
Warga Desa Simbawaringin Kecamatan Trimurjo, Marzuki, Sabtu (19/8/17), mengaku kecewa terhadap Pemkab Lampung Tengah lantaran program perbaikan jalan kampung yang digagas sejak lama masih banyak yang belum juga terealisasi hingga saat ini.
Ia menilai, Mustafa saat ini hanya mementingkan pencitraan, bukan memberikan apa yang dibutuhkan warga Lampung Tengah sementara dirinya saat ini sibuk untuk pencalonannya sebagai gubernur Lampung.
Selain menuding sebagai bupati pencitraan, warga juga menuding Ketua Nasdem Lampung ini sebagai bupati yang mengejar sensasi dengan memperoleh pengharaan Museum Rekor Indonesia (Muri) sementara penghargaan itu tidak memberikan manfaat apapun terhadap masyarakat.
“Pak Mustafa itu enggak peka, yang di cari hanya sensasi, pencitraan dan rekor muri doang,” tegas Marzuki Sabtu (19/8/17).
Ia mencotohkan, sejumlah akses jalan di daerah itu lebih banyak yang masih rusak seperti jalan poros di Desa Simbawaringin yang menghubungkan Kota Metro dan Lampung Tengah.
“Jalan tersebut sudah lama rusak dan hingga kini belum ada perbaikan sampai saat ini,” ujar dia.
Kemudian, katanya, sebelumnya telah beberapa kali mengadu dan melaporkan kondisi jalan yang rusak tersebut ke pemerintah setempat. Namun sayang, seperti terkesan di remehkan, laporan warga pun tak di gubris oleh pemerintah.
Menurutnya, seharusnya Pemkab Lampung Tengah bertindak cepat dan segera melakukan perbaikan jalan. Sebab akibat jalan rusak tersebut aktivitas perekonomian warga setempat terhambat, parahnya lagi tak sedikit pengendara bermotor mengalami kecelakaan.
“Jalan ini harus segera diperbaiki nunggu apa lagi Pak,” tegasnya. (Str)
