Bandarlampung, Lampungnews.com – Masyarakat nelayan Kampung Ujung Bom, TPI Gudang Lelang, Bumi Waras Bandarlampung, menggelar ruat laut sebagai ucapan syukur nelayan atas hasil laut yang melimpah.
Ketua Pelaksana Ruat Laut, Kosim, mengatakan, Minggu (1/10) acara ruat laut telah dilaksanakan sejak kemarin (30/9).
“Khusus hari ini kami ngelarung di tengah laut dan berdoa bersama. Doa ini diperuntukkan supaya selalu diberikan keberkahan dan hasil laut yang melimpah,” kata Kosim.
Selain ngelarung di tengah laut, beberapa acara juga sudah digelar untuk memeriahkan tradisi masyarakat nelayan.
“Mengikuti perkembangan budaya, kami menambahkan acara ruat laut ini dengan budaya dan tradisi yang kini makin berkembang. Seperti khitanan massal, menangkap bebek di laut, tarik tambang, dan rangkaian ditutup dengan tabligh akbar,” ungkapnya.
Sementara, Walikota Bandarlampung Herman HN, berpesan kepada para nelayan untuk selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan.
“Saya minta para nelayan selalu kompak, jaga kebersamaan dan selalu bersyukur atas limpahan rejeki dari laut. Sudah dua tahun tradisi ini tidak dilakukan, tahun ini dilakukan lagi, semoga tradisi ini bisa terus dilakukan,” kata Herman.
Sebelum ngelarung, Herman memotong pita pada perahu yang membawa sesaji berupa kepala kerbau, ayam, dan nasi tumpang serta makanan lainnya. Perahu bertuliskan KM Ruat Laut ini langsung diarak dari TPI menuju kapal nelayan sebelum dilarung ke perairan dekat Pulau Condong dengan dikawal puluhan kapal nelayan. (El Shinta)