Bandarlampung, Lampungnews.com –Lembaga Survei Rakata Institute merilis sejumlah nama yang memiliki popularitas dan elektabilitas tinggi untuk menjadi wakil gubernur pada Pemilihan Gubernur Lampung Tahun 2018.
Nama-nama kandidat tersebut yakni Bachtiar Basri dengan popularitas 54,50%, Eva Dwiana 36,75%, dan Rycko Menoza SZP 35,50%, Zainudin Hasan 33,75% dan Chusnunia Chalim (Nunik) 30,50%
Untuk, elektabilitas, Chusnunia Chalim (Nunik) adalah sosok paling elektabel dipilih oleh 14,00% publik Lampung, diikuti oleh Mukhlis Basri 8,25%, Bachtiar Basri 7,50%, Sujadi 7,00%, Eva 4,50%, Zainudun Hasan 4,25%, Rycko Menoza SZP 3,00%, Ike Edwin 2,50%, A. Jajuli 2,00%, Edi Irawan 1,75%, Heri Wardoyo 1,75%, Gunadi Ibrahim 1,50%, Helmi 0,75%, Khadafi 0,50%, dan Almuzammil 0,25%.
Direktur Eksekutif Rakata Institute, Eko Kuswanto, menjelaskan terkait akan diadakannya Pilgub 27 Juni 2018, hanya sebanyak 64,25% publik yang mengetahui akan adanya Pilgub Lampung pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang.
“Angka ini relatif cukup tinggi dan sudah baik, meski demikian sosialisasi oleh berbagai pihak khususnya KPU harus terus diintensifkan agar 100 persen publik bisa tahu waktu pelaksanaan Pilgub Lampung,” jelas Eko. Senin (11/12/17)
Kemudian, lanjutnya, jika pileg dilaksanakan pada periode survei maka PDIP akan meraih elektabilitas tertinggi di Lampung yaitu 23,00%, diikuti Nasdem 13,00%, Golkar 10,50%, Demokrat 7,75%, PKB 4,00%, Gerindra 4,00%, PAN 2,00%, PKS 1,75%, Hanura 0,75%, Perindo 0,50%, PBB 0,25%, dan Garuda 0,25%. Posisi ini masih sangat berpeluang berubah hingga Pileg 2019 mendatang mengingat swing voters masih 32,25%.
Dari 4 (empat) indeks, yaitu elektabilitas, partai koalisi, tingkat kepuasan, dan keinginan gubernur baru, maka tiga kandidat memiliki indeks positif untuk melaju ke tahapan selanjutnya, yaitu Mustafa memiliki indeks tertinggi +2,83, diikuti Herman +2,78, dan Arinal 2,48%. Sementara Ridho memiliki indeks negatif yaitu -0,80.
Jika indeks minimum yang diperlukan untuk seorang kandidat maju ke tahapan selanjutnya bernilai +1,00 maka hanya 3 kandidat yang berpeluang maju ke tahap selanjutnya yaitu Mustafa, Herman, dan Arinal, sedangkan Ridho memiliki peluang terendah untuk maju ke tahap selanjutnya.
“Meski demikian peluang ini bisa berubah dinamis mengingat masih ada ‘sedikit’ waktu sebelum masa pendaftaran calon,” tukasnya.(Davit)