Jakarta, Lampungnews.com – Formula E Jakarta (Jakarta E-Prix) akan dilaksanakan pada 6 Juni 2020, di Sirkuit Monas, dengan panjang sekitar 2,588 km, berputar searah jarum jam, dan memiliki 12 tikungan (8 kanan, 4 kiri) dimana setiap race pada Kejuaraan ABB FIA Formula E yang digelar di sebuah kota senantiasa menjual icon terkenal di Jakarta yaitu Monas. Berbeda dengan F1 yang memakai jumlah lap, Formula E memakai patokan waktu. Di semua event termasuk Jakarta E-Prix nanti, durasi lombanya adalah 45 menit+1 lap atau sekitar 47 menit.
Pada konferensi yang digelar Jumat, (14/02/2020) di Jakarta, Dwi Wahyu Daryoto selaku Direktur Utama PT Jakarta Propertindo mengungkapkan bahwa alasan diadakannya Formula E di tengah kota dan berbentuk sirkuit jalan raya yaitu agar memberi kemudahan kepada masyarakat untuk menontonnya dan dengan harapan mereka lebih banyak datang ke Monas menggunakan kendaraan umum sehingga membantu mengurangi emisi karbon. Itu sejalan dengan kampanye lingkungan bersih yang digelorakan oleh FE.
“Tujuan utama tidak hanya semata-mata suatu ajang balapan saja melainkan ingin memberikan suatu perubahan paradigma di masa depan. Mobil listrik adalah suatu keniscayaan, ramah lingkungan baik dari segi polusi suara dan udara, suatu kegiatan yang dapat membangkitkan pariwisata, konteksnya bukan hanya sekedar kegiatan balapan tetapi juga sport tourism. Selain itu, dapat menjadi suatu tools dalam menyampaikan pesan bahwa kendaraan listrik merupakan kendaraan masa depan dan diharapkan dapat menggunakan energi terbarukan bukan lagi energi fosil,”kata Dwi.
Turut hadir Sadikin Aksa selaku Ketua Ikatan Motor Indonesia Pusat yang memaparkan bahwa Saidikin, Monas akan kembali menjadi tempat balapan kejuaraan nasional maupun internasional sejak absen selama 20 tahun dan diharapkan dapat menghasilkan kembali para pemain kelas dunia di ajang Formula E tersebut.
“Indonesia menjadi salah satu negara yang dipilih dan membantu program pemerintah dalam rangka menurunkan emisi karbon. Kami sangat bangga dan menjadi tolak ukur mempunyai goal bagaimana bisa balapan disini.”ungkap Sadikin.(michell)
