• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Kemensos dan BP2MI Sinergi Rehabilitasi Pekerja Migran Korban TPPO 

Alian by Alian
1 November 2024
in Nasional, News
0
SHARES
32
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Lampungnews.com – Kementerian Sosial (Kemensos) RI dan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia akan bersinergi dalam rehabilitasi pekerja migran non prosedur yang membutuhkan penanganan pasca bekerja di luar negeri.

Hal tersebut disampaikan Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) usai melaksanakan pertemuan dengan Menteri P2MI/Kepala BP2MI Abdul Kadir Karding di Kantor Kementerian Sosial RI, Salemba Jakarta Pusat pada Jumat (1/11/2024) malam.

“Kita mendiskusikan program yang ada irisan dua kementerian dimana pekerja migran yang menghadapi masalah. Akan dibicarakan di tingkat dirjen di tingkat teknis dan model kongkrit di lapangan. Kita akan upayakan pemberdayaan, pendampingan dan program lain yang dapat mengukur kinerja kita,” ujar Saifullah.

Ia menerangkan sesuai instruksi Presiden RI Prabowo Subianto agar kementerian dapat bekerja secara terukur dengan data tepat dan dapat di integrasikan.

“Jadi yang membutuhkan rehabilitasi sosial dan medis kita akan kerja sama dengan sentra sampai dia pulih dan dilanjutkan dengan pemberdayaan. Yang pulang bermasalah memang ada membutuhkan rehabilitasi medis, mental, dan sosial, kalau ini sudah dilakukan baru dilakukan pemberdayaan sesuai dengan kondisi masing-masing pekerja migran,” kata dia.

Pemberdayaan tersebut kata dia dapat berupa bantuan modal usaha, pendampingan dan pelatihan yang dibutuhkan oleh Pekerja Migran Indonesia.

“Kita ada 31 sentra rehabilitasi, nanti ditempat kita dulu sebelum kembali ke tempat masing-masing. Salah satunya di Tanjung Pinang. Di sana kita pastikan data nya ada berapa yang harus direhabilitasi. Kita lihat secara detail, kita akan kunjungan lapangan, agar regulasi lebih baik kedepannya,” pungkas Gus Ipul.

Sementara itu, Abdul Kadir Karding menjelaskan dirinya datang ke Kemensos untuk mendiskusikan persoalan-persoalan yang memiliki irisan.

“Saya selaku Menteri Perlindungan Migran Indonesia diminta pak Prabowo fokus pada perlindungan pekerja migran supaya tidak terjadi eksploitasi, dan saat kepulangan mereka kerja banyak masalah, cerai, punya anak lagi, kemiskinan. Kita membutuhkan bantuan Kemensos untuk memberdayakan mereka agar lebih sejahtera lagi,” kata Abdul Kadir.

Ia berharap dengan skema yang dibuat dapat berkolaborasi dengan Kementerian Sosial, Kementerian Koperasi, kementerian UMKM, dan BAZNAS, dan di dengan model bantuan yang terukur dan data yang tepat.

“Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) bagian dari tugas kami berdua, tentu kita mulai dari awal, memastikan agar pintu masuk dan pintu keluar betul bisa kita jaga. Kami bekerja sama dengan aparat penegak hukum dan imigrasi. Juga harus ada edukasi agar tidak ada TPPO,” tambahnya.

Abdul Kadir juga menegaskan ada perusahaan P3MI yang diduga melakukan TPPO akan pihaknya telusuri lebih lanjut.

“Kita urai pelan-pelan, sehingga perusahaan P3MI nakal akan kita gunting. Nanti korban yang sudah dipulangkan akan kita berdayakan,” tegas Abdul Kadir.

Ia mengungkapkan 65 persen pekerja migran Indonesia adalah ilegal atau non prosedur. Meskipun demikian apabila ada apa-apa dengan para pekerja tersebut di luar negeri, maka pihaknya wajib untuk melakukan perlindungan dan pendampingan.

Jumlah pekerja migran seluruh Indonesia terdata itu 15 juta-an. Yang butuh rehabilitasi kita sedang perbaiki data nya, karena ada yang ilegal, sehingga data nya masih dinamis. Negara paling banyak tujuan mereka ada di Malaysia, Taiwan Hongkong, dan Arab Saudi,” ungkapnya.

Pihaknya juga mengupayakan agar para PMI sakit mental direhabilitasi. Ia memberikan contoh di Tanjung Pinang dalam setahun lebih dari 3 ribu pekerja migran yang menjalankan rehabilitasi. Pihaknyajuga akan mengupayakan pengelolaan satu kampung migran yang 70 persen warganya eks Migran.

Meskipun demikian Abdul Kadir akan terus melakukan upaya agar jumlah PMI non prosedur berkurang dengan membuat regulasi lebih mudah.

“Tapi untuk PMI yang sesuai prosedur kita upayakan tidak ribet, tidak mahal, kita siapkan tim untuk mengatur hal tersebut,” pungkasnya. (*)

0
SHARES
ShareTweet
Previous Post

Wamensos Jabo Beri Bantuan ke Lansia, Disabilitas, Hingga Pelajar di Cipayung Jaktim

Next Post

Haji Muda: Mimpi yang Bisa Jadi Kenyataan, BPKH Ajak Generasi Muda Rencanakan Ibadah Haji

Related Posts

BPKH dan Muhammadiyah Kampanyekan Haji Ramah Lingkungan

5 Juni 2025
5

Terpilih Kembali Jadi Ketum Partai Prima, Agus Jabo Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 Juni 2025
9

Mensos Gus Ipul Sebut 1,8 Juta Orang Tak Layak Dapat Bansos

28 Mei 2025
6

Mensos Gus Ipul: 65 Sekolah Rakyat Siap Beroperasi Tahun Ini

22 Mei 2025
26
Next Post

Haji Muda: Mimpi yang Bisa Jadi Kenyataan, BPKH Ajak Generasi Muda Rencanakan Ibadah Haji

Dihadiri 43 Negara, Menag Dorong Tatanan Baru Pengelolaan Zakat dan Wakaf di Indonesia 

Korea Indonesia Film Festival 2024 Resmi Dibuka

Sambangi Gudang Bulog, Menko Pangan Zulhas Pastikan Stok Beras Nasional Aman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Bandar Lampung

Tiga Hari Pencarian, Naswa Ditemukan 25 Kilometer dari Lokasi Jatuh

7 Mei 2017
78
Hukum

Membunuh Rekan di Kafe, Dede Dituntut 9 Tahun Penjara

18 Januari 2017
44
Bandar Lampung

Pemkot Bandarlampung Terima Predikat WTP

5 Juni 2017
34
Daerah

Hampir 4.000 KK jadi Korban Banjir di Tulangbawang, Pemerintah Baru Salurkan Ratusan Paket Sembako

17 Maret 2018
43
Lampung Foto

(Snapshot) Parkir Liar di Depan Transmart Bikin Jalan Macet

7 Januari 2018
56
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019