Bandarlampung, Lampungnews.com – Sebanyak enam orang tewas setelah Filipina bagian selatan dilanda gempa berkekuatan 6,7 skalarichter (SR). Korban luka mencapai 120 orang.
Gempa yang terjadi pada Jumat (11/2/2017) sekitar pukul 10.00 waktu setempat itu berasal dari 14 kilometer barat laut kota Surigao.
Dilansir dari cnn.com, menurut Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina, setidaknya 30 gempa susulan telah mengguncang daerah sekitar setelah gempa pertama.
Surigao sendiri berada di kawasan Mindanao dan memiliki populasi lebih dari 140 ribu orang.
Pemerintah setempat menyatakan kondisi darurat bencana dan menutup bandara domestik untuk sementara.
Filipina terletak di Ring of Fire, busur garis patahan mengelilingi Basin Pasifik yang rawan gempa bumi dan letusan gunung berapi.
Sebelumnya, pada 2013, gempa berkekuatan 7,1 melanda Filipina bagian tengah, dekat sebuah kota di Bohol dan menewaskan sedikitnya 183 orang dan melukai 583 orang.