Bandarlampung, Lampungnews.com – Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Perempuan Damar, Selly Fitriani di Bandarlampung, Rabu (15/3), menegaskan, laki-laki bagian dari gerakan perempuan untuk keadilan gender.
“Laki-laki adalah mitra. Keterlibatan laki-laki bukan bermakna untuk membajak dan mereduksi peran perempuan yang telah berlangsung selama ini,” kata dia menjelaskan kenapa Damar memiliki staf lelaki.
Ia melanjutkan, selama ini masih ada anggapan upaya pemenuhan hak-hak maupun penghapusan segala bentuk diskriminasi dan kekerasan terhadap agenda perempuan saja.
Selain itu, muncul pula asumsi gerakan-gerakan perempuan sebagai upaya perempuan mereduksi peran dan fungsi laki-laki yang dipahami oleh laki-laki.
Menurutnya, gerakan perempuan untuk keadilan gender akan mengubah cara pandang terhadap laki-laki sebagai pelaku kekerasan.
Karena itu, Damar ingin laki-laki menjadi sahabat untuk penghapusan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan.
“Tidak semua laki-laki sebagai pelaku kekerasan. Walaupun faktanya laki-laki merupakan pelaku dominan kekerasan terhadap perempuan,” paparnya.
Selly menambahkan, laki-laki memiliki peranan penting dalam penghapusan kekerasan terhadap perempuan.
“Laki-laki bukan musuh dan laki-laki hendaknya dijadikan partner yang bertanggung jawab untuk terkondisinya keadilan gender,” katanya. (Adam)
