• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Delapan Warga Jabung Tewas Dalam Tiga Bulan Terakhir

Prana Sukma Adji by Prana Sukma Adji
21 April 2017
in Daerah, Hukum
Nurhalimah (berhijab hijau) orangtua dari terduga pelaku bernama Saparudin (20)  menangis menceritakan nasib anaknya di Kantor LBH Bandarlampung. (Lampungnews/Adam)

Nurhalimah (berhijab hijau) orangtua dari terduga pelaku bernama Saparudin (20) menangis menceritakan nasib anaknya di Kantor LBH Bandarlampung. (Lampungnews/Adam)

22
SHARES
36
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Nurhalimah (berhijab hijau) orangtua dari terduga pelaku bernama Saparudin (20) menangis menceritakan nasib anaknya di Kantor LBH Bandarlampung. (Lampungnews/Adam)

Bandarlampung, Lampungnews.com – Camat Jabung Usman Basri mengakui ada delapan warganya yang tewas dalam tiga bulan terakhir. Kedelapan orang itu tewas di ujung pelor panas petugas kepolisian.

“Saya berharap Jabung Jabung tidak seperti itu lagi, karena sudah tiga bulan terakhir ini ada delapan warga saya yang ditembak mati oleh polisi,” katanya saat doa bersama di Tugu Adipura, Kamis (20/4) malam.

Namun, Usman hanya mengetahui bahwa delapan orang itu tewas karena ditembak polisi. Sedangkan untuk permasalahan hukumnya, dia tidak mengetahui secara detail.

“Itu masalah hukum, saya tidak tahu detilnya apakah pelaku atau bukan, yang jelas dalam tiga bulan ini sudah ada delapan yang ditembak,” katanya.

Usman mengakui nama Jabung sendiri memiliki stigma negatif di masyarakat. Dan untuk menghilangkan citra negatif itu, pemerintah setempat selalu membina warga Jabung khususnya kepada anak muda.

“Kami sedih Jabung dikatakan begal, kalau kita bicara begal bukan hanya di Jabung saja, di Lampung dan juga diluar daerah pasti ada. Tapi kenapa tidak diekspos dan justru Jabung yang selalu diekspos seolah-oleh seram sekali Jabung ini,” katanya.

Latar belakang penduduk Jabung, kata Usman, adalah petani. Namun, karena citra negatif bahwa Jabung adalah kampung begal, seolah-olah seluruh penduduk Jabung adalah penjahat.

“Hanya kejahatannya saja yang diekspos, sedangkan prestasinya juga banyak. Oleh karena itu, saya berharap kedepan bagaimana caranya Jabung diekspos kebaikannya juga bukan hanya kejahatannya saja,” ujarnya.

Di sisi lain, orangtua salah satu terduga pelaku pembegalan yang tewas, Yogi Yudistira mengaku sangat kecewa atas perlakuan oknum polisi yang menembak mati anaknya tersebut.

“Anak saya bukan begal apa lagi residivis atau TO. Anak saya sedang main tau-tau saya mendengar kabar bahwa anak saya sudah meninggal,” kata Husin, orangtua Yogi.

Husin berharap oknum polisi tersebut segera diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. “Saya berharap oknum polisi tersebut diproses, dengan ketentuan hukum yang di Indonesia ini,” pintanya. (Adam)

22
SHARES
ShareTweet
Tags: Jabungkampung begalLBH Bandarlampung
Previous Post

Diwarnai Isak Tangis Kesedihan, Keluarga Lima Terduga Begal yang Tewas Menuntut Keadilan

Next Post

Usai Melayat, Pria Renta Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Layang Natar

Related Posts

Polres Jakarta Utara Ungkap Lima Kasus, Diantaranya Tawuran dan Begal Sangat Resahkan Masyarakat 

24 Januari 2025
63

Sukses Digelar, BBU ITB XX Hadirkan Simulasi UTBK SNBT 2024 Hingga Talkshow Inspiratif

2 Februari 2024
134

4.850 Guru Honorer Terima Insentif Tahap III

26 Desember 2023
58

Warga Sambut Antusias Kalianda Fair 2023

9 November 2023
79
Next Post
Ilustrasi. (net)

Usai Melayat, Pria Renta Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Layang Natar

Suzuki Ignis. (Lampungnews/Davit)

(Advetorial) Suzuki Ignis Sapa Warga Lampung

Tersangka memeragakan cara merusak kunci kontak sepeda motor. (Lampungnews/Adam)

Residivis Ditembak Saat Rusak Kontak Motor Curian

Staf Khusus Bidang Kerjasama Dalam dan Luar Negeri Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) Abdul Wahid Maktub (tengah) saat memberi kuliah umum di FISIP Unila. (Lampungnews/Michella)

Ini Bocoran Staf Kementerian Ristekdikti Supaya Mahasiswa Bisa Bertahan di Persaingan Global

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Bandar Lampung

Peringati Hari Keluarga Nasional, RS DKT Gelar Sunatan Massal

6 Juli 2017
58
Daerah

Tanggamus Juara Umum MTQ Lampung ke 45

27 April 2017
47
Politik

Berkiprah Satu Dasawarsa, Gerindra Bertekad Jadikan Prabowo Presiden 2019

10 Februari 2018
40
Ekonomi

Menanti Pembeli Musa Paradisiaca

12 Februari 2017
49
Hukum

Jeroan Kerbau Asal India, Disita di Pelabuhan Bakauheni

19 Mei 2017
127
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019