Bandar Lampung, Lampungnews.com – Iksan Dwi Nur Satrio, pewarta foto Lampung Post resmi menakhodai organisasi Pewarta Foto Indonesia (PFI) Lampung, Sabtu (13/5) setelah melengserkan dua kandidat lainnya yakni Tommy Saputra (Fajar Sumatera) dan M. Umarudinsyah Mokoagow (Lampung Post) dalam pemilihan suara musyawarah daerah (musda) Pengurus PFI Lampung.
Musda yang dipimpin langsung Alam Islam, Ardiansyah, dan Zainuddin ini dimulai pukul 11.30 WIB di Sekretariat PFI Lampung di Jalan Raden Intan No. 107, Enggal, Bandar Lampung dengan total anggota yang hadir sebanyak 11 orang.
“Dari hasil surat suara yang terkumpul, Iksan mengumpulkan 6 suara, Tommy mengumpulkan 3 suara, dan Ikol (M. Umarudinsyah) sebanyak 2 suara. Dengan ini saya selaku pimpinan sidang menetapkan Iksan Dwi Nur Satrio sebagai Ketua PFI Lampung periode 2017-2021,” kata pimpinan sidang, Alam Islam.
Iksan yang mengganti Perdiansyah, mengatakan, rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk mengemban amanah selama empat tahun kedepan. Fotografer berusia 27 tahun ini juga menetapkan struktur kepengurusan baru yakni M. Tegar Mujahid (Radar Lampung) sebagai sekretaris umum dan El Shinta (Lampungnews.com) sebagai bendahara.
“Untuk kedepannya saya punya tujuan membuat nama PFI Lampung semakin dikenal di Lampung maupun Indonesia. Kalau diibaratkan kendaraan, kemarin kita maju masih pakai gigi dua, sekarang harus pakai gigi lima. Tapi ini semua bakal terwujud dengan adanya bantuan dan kekompakkan dari teman-teman di PFI Lampung,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua PFI Lampung 2013-2021, Perdiansyah (Tribun Lampung), mengucapkan selamat kepada Ikhsan yang resmi menggantikan dirinya.
“Selamat dengan kepengurusan baru PFI Lampung semoga lebih maju dan lebih dikenal luas oleh masyarakat. Ini jadi pekerjaan rumah untuk Ikhsan untuk mengenal apa itu Pewarta Foto Indonesia, karena sampai saat ini banyak masyarakat belum tahu. Saya berharap kepengurusan yang baru bisa memfasilitasi dan membuat teman-teman pewarta foto karyanya lebih banyak dikenal di luar Lampung, memberi semangat untuk punya karya bukan hanya sekedar foto untuk bekerja,” kata Perdi.
Perdi juga meminta maaf selama kepengurusannya banyak kekurangan dan belum bisa membawa perubahan yang lebih untuk PFI Lampung.
“Saya mohon maaf selama kepengurusan 2013-2017 ada salah kata, perbuatan, dan sampai detik ini baru bisa membawa PFI sampai dititik ini. Pesan saya cuma satu jangan lupa berkarya, karena no photo today no history tommorow,” katanya.
Kepengurusan PFI Lampung periode 2013-2017 telah menggelar berbagai kegiatan di antaranya, Roadshow Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) dan Pameran Foto The Journey (2015), Lomba Foto Instagram dan Pameran Foto “Polisi Bijak Tak Berkhianat” bersama Polda Lampung (2016), dan Pameran Foto “Potret Kota” dalam rangka HUT AJI Bandar Lampung (2016). (El Shinta)