Bandarlampung, Lampungnews.com – Hari pertama masuk pasca libur panjang lebaran 2017, Walikota Bandar Lampung Herman HN melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Gedung Pelayanan Satu Atap Pemkot Bandar Lampung, Senin (3/7) pagi.
Dari pantauan di lapangan, Herman tidak terfokus pada pegawainya yang datang terlambat atau tidak masuk. Dirinya lebih memilih duduk sembari memantau pelayanan pengurusan administrasi KTP, KK, dan akta kelahiran di lantai satu.
“Saya memantau pelayanan agar sesuai dengan standar buat penyandang disalibitas. Nanti juga kita buat pelayanan secara online, yang terhubung langsung dengan ASN pusat, Ombudsman, dan Menpan-RB,” kata Herman ditemui di Gedung Semergou.
Untuk kedisiplinan para pegawai, Herman memberikan pemakluman pada hari pertama masuk kerja.
“Ya wajarlah kalau telat, apalagi satu-dua. Asal telatnya nggak terlalu parah. Sudah menjadi kewajiban masing-masing sebagai pegawai, saya rasa sudah pada sadar. Apalagi hari ini gajian, pasti masuk semua,” selorohnya.
Sementara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bandar Lampung, Saad Asnawi, mengatakan tingkat kehadiran aparatur sipil negara (ASN) di Pemkot Bandar Lampung mencapai 95 persen.
“Hasil dari rekap absensi dan laporan dari kabid kita, tingkat kehadiran cukup baik hingga 95 persen lebih,” kata Saad saat dihubungi melalui sambungan telepon oleh awak media.
Dirinya menjelaskan, untuk lima persen pegawai yang tidak hadir lantaran sedang sakit dan izin. Namun dirinya tidak menampik ada pegawai yang membolos kerja.
“Memang ada yang tidak hadir, dia izin sudah ditanya kepala SKPD sedang sakit, izin karena ada alasan keluarga sakit. Dan ada juga yang alpa, akan kita laporkan ke Pak Sekda, seperti12 orang Disdukcapil, bagian umum 24 orang, BPMP 30 orang, sedangkan satker lain satu-dua orang. Total pegawai yang tidak hadir 80 orang,” katanya. (El Shinta)