Lampungnews.com – Seorang anak berusia 6 tahun asal Utah meninggal dunia lantaran sakit usai memberikan susu pada anjing yang berada di halaman kompleks perumahan yang kotor. Sebelumnya, diketahui gadis bernama lengkap Gabriella Fullerton ini membersihkan puing-puing di halaman kompleks tersebut.
Dikutip dari Fox News, Fullerton meninggal karena penyakit gagal ginjal akibat infeksi E. coli. Fullerton meninggal bersama dengan teman laki-lakinya. Keduanya meninggal dunia setelah jatuh sakit pada waktu yang bersamaan. Sementara, ibu Fullerton sakit setelah membersihkan halaman komplek perumahan, namun kondisinya sudah pulih.
“Seluruh keluarga dan semua teman-temannya benar-benar hancur karena kehilangan Gabriella kecil kami. Kami ingin mengucapkan terimakasih kepada semua orang atas doa, cinta, dukungan, dan sumbangannya. Sementara kita berduka atas kehilangan yang luar biasa ini, kita berusaha memastikan hal ini tidak terjadi pada anak lain,” ujar salah satu anggota keluarga.
Departemen Kesehatan Umum Southwest Utah telah menyelidiki wabah tersebut, seorang juru bicara mengatakan bahwa sampel air di daerah tersebut tidak ditemukan adanya kontaminasi E. coli. Bahkan komunitas yang lebih besar pun tidak berisiko terkena dampaknya.
“Kami melihat anak tersebut terpapar E. coli dari hewan yang terinfeksi atau makan makanan yang terkontaminasi, seperti keracunan makanan,” David Heaton, juru bicara departemen.
E. coli sendiri dapat menyebabkan infeksi usus sehingga diare, sakit perut dan demam. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, beberapa kasus yang parah dapat menyebabkan pasien menderita diare berdarah, dehidrasi atau gagal ginjal. Individu dengan sistem kekebalan yang lemah, wanita hamil, anak kecil dan orang dewasa yang lebih tua paling berisiko mengalami komplikasi terkait dengan infeksi E. coli.(*)
Sumber : detikhealth