• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Korupsi Kakap dan Modus Baru Suap Dirjen Tonny Budiono

Alian by Alian
25 Agustus 2017
in Hukum
Ilustrasi (Ist)

Ilustrasi (Ist)

8
SHARES
36
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Ilustrasi (Ist)

Lampungnews.com –Satu per satu tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) keluar membawa barang bukti dari hasil operasi tangkap tangan (OTT) Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Antonius Tonny Budiono.

Mereka membawa kotak plastik dan tas ransel berisi uang dengan berbagai pecahan mata uang di antaranya Rupiah, Dolar Amerika Serikat, Euro, Poundsterling dan Ringgit. KPK menghitung jumlah total uang tunai berbagai mata uang itu dalam rupiah adalah Rp20 miliar.

“Sampai ngitungnya pegal,” kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dikutip dari CNNIndonesia.com, Jumat (25/8) dini hari WIB.

Tonny diduga menerima suap dari Komisaris PT Adhi Guna Keruktama, Adiputra Kurniawan, terkait proyek pengerukan di Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah.

Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap tersebut.

Nilai barang bukti hasil tangkap tangan anak buah Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi itu menjadi yang terbesar oleh KPK di bawah kepemimpinan Agus Rahardjo.

Miliaran fulus itu dibawa dari kediaman dinas Tonny sebagai Dirjen Hubla di Mess Perwira Bahtera Suaka, Gunung Sahari, Jakarta, sebesar Rp18,9 miliar. Jumlah sisanya didapatkan dari rekening milik Tonny di Bank Mandiri sebesar Rp1,174 miliar.

Ada 33 tas ransel yang digunakan untuk menaruh uang diduga suap dari sejumlah pihak tersebut.

Modus Baru

Dalam sejarah pemberantasan korupsi di Indonesia, modus Tonny dan Adiputra bisa dikatakan baru. Adiputra selaku pihak yang mendapatkan pekerjaan pengerukan di Pelabuhan Tanjung Mas, memberikan suap dalam bentuk rekening bank.

Rekening tersebut dibuat dengan nama fiktif dan telah diisi nominal tertentu. Kemudian buku tabungan dan kartu ATM diserahkan ke Tonny.

Secara keseluruhan, uang yang disita dari tangan Tonny itu diduga bukan hanya berasal dari perusahaan Adiputra. Diduga, Tonny mendapatkan uang hingga puluhan miliar itu dari beberapa proyek di lingkungan Kemenhub terkait kebijakan tol laut Presiden RI Joko Widodo.

Ini bukan kali sekali pejabat Ditjen Hubla terjerat hukum. Pada awal kepemimpinan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, polisi lewat tim Saber Pungli mengungkap praktik pungutan liar di satuan kerha Kemenhub ini.

Budi Karya mengakui penggerebekan tersebut berasal dari laporan pihaknya kepada tim Saber Pungli. Bukan hanya itu, Jokowi pun sampai turun langsung mendatangi otoritas Kemenhub untuk memecat oknum terkait.

“Saya sudah perintahkan ke Kemenhub, Menpan-RB, kita tangkap, langsung pecat yang bersangkutan ini. Itu saja,” kata Jokowi tahun lalu.

Kenangan soal OTT Tim Saber Pungli juga disinggung Menhub Budi Karya saat memberikan keterangan pers terkait kemarin untuk menyikapi penangkapan Tonny.

“Semua masih ingat ketika saya melakukan operasi tangkap tangan pungli di awal saya masuk Kemenhub, ternyata praktik ini masih ada meski pada setiap kesempatan saya selalu mengingatkan,” kata Budi yang juga menyatakan akan menunjuk pejabat pelaksana tugas pejabat terkait.(*)

0
SHARES
ShareTweet
Tags: korupsilampung news
Previous Post

Namanya Tercantum di Saracen, Ini Kata Eggi Sudjana

Next Post

Jejak Pembunuh Sopir Taksi "Online" Terendus dari Bercak Darah

Related Posts

Polres Jakarta Utara Ungkap Lima Kasus, Diantaranya Tawuran dan Begal Sangat Resahkan Masyarakat 

24 Januari 2025
40

Produk Sabun Kojic Plankton dengan Brand Ambassador Vicky Praesetyo Diduga Dipalsukan di Marketplace dan Jadi Korban Black Campaign

12 September 2023
75

KAI Daop 1 Jakarta Berhasil Tangkap Pelaku Pencuri Rel Kereta di Serang

20 Februari 2023
85

Dugaan Langgar Kode Etik, Kamarudin Simanjuntak Minta Kapolri Tegas Berantas Mafia Tanah

7 Januari 2023
163
Next Post
Ilustrasi (Ist)

Jejak Pembunuh Sopir Taksi "Online" Terendus dari Bercak Darah

Ilustrasi (Ist)

5 Tanaman Herbal yang Terbukti Ampuh Mengatasi Rambut Rontok

Sajikan Pisang Goreng, ART Ini Malah Disiram Sayur Panas

Luigi Brugnaro.

Sniper Tembak Mati Siapa Saja Teriak Allahu Akbar di Venesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Entertainment

Belajar Bahasa Gaul Indonesia, Bang Yedam: Menyala Abangku!

4 Agustus 2024
28
News

Bau Sampah Menyengat, Riana Sari Mendongeng untuk Anak-anak Rumah Baca

5 November 2019
62
Ekonomi

Jelang Idul Adha, Beras Premium Dipatok Rp56 Ribu per 5 Kg

21 Agustus 2017
61
News

Gulf Kanawut Sukses Gelar Fan Meeting di Jakarta

20 November 2023
48
Ekonomi

(Advetorial) Suzuki Ignis Sapa Warga Lampung

21 April 2017
75
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019