Tulangbawang, Lampungnews.com —
Pemerintah Kabupaten Tulangbawang melalui Dinas Pemberdayaan Masyakarakat Kampung/Kelurahan (DPMK/K) Kabupaten Tulangbawang menggelar kegiatan Program Inovasi Desa, Bursa Inovasi Desa Kabupaten Tulangbawang tahun 2018, Selasa (18/9/18) pagi.
Acara berlangsung di Aula masjid Islamic Center Menggala, Selasa (18/9)
yang dibuka Bupati Tulangbawang Winarti, yang di dampingi Ketua DPRD Tulangbawang Sofi’i, Dandim 0426, Kus fiandar Yusuf, Sekretaris Daerah Tulangbawang. Anthoni, Kepala Kemenag Budi Cipto Utomo, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyakarakat Kampung/Kelurahan (DPMK/K) Yen Dahren.
Dan kegiatan ini diikuti oleh seluruh, camat, lurah, BPK dan tokoh masyarkat yang ada dilingkup pemerintah daerah Tulangbawang.
Tenaga Ahli Pendamping Desa Provinsi Lampung Reka Putra, saat sambutannya mengatakan adapun tujuan terselenggara nya kegiatan ini ialah salah satu bentuk cara bagaimana desa-desa atau kampung yang ada khususnya di Tulangbawang dapat mendapatkan info dan kegiatan yang refreantif, serta membentuk kreativitas desa melalui bursa inovasi desa ini.
“Dengan adanya kegiatan ini tentunya saya berharap kita dapat bisa mendapatkan menu baru atau cara baru yang dapat memunculkan kegiatan yang inovatif dan berkualitas, karena sampai saat ini kegiatan masih saja terfokus pada pembangunan infrastruktur jalan, tetapi pemerintah pusat berharap kampung dapat juga menciptakan inovasi Dan kreativitas desa lainnya dengan melalui bursa inovasi desa ini,” ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, bahwa Bursa Inovasi Desa ini mencakup berbagai Bidang yang ada, antara lain dalam Bidang infrastruktur, bidang sumber daya manusia, serta bidang ekonomi lokal dan kewirausahaan yang ada.khususnya di Desa/ kampung di seluruh provinsi lampung. Dan Semua itu tidak bisa berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan serta sinergritas yang baik dengan pihak kabupaten.
Ditempat yang sama Bupati Tulangbawang Winarti, mengatakan saat ini di setiap kampung sebanyak 50 persen sudah melakukan kegiatan bursa yang sudah bergerak selama ini.
“Hal ini tentunya patut menjadi apresiasi, karena dengan adanya dana desa kita bisa sampai bergerak sejauh ini, melakukan hal khususnya bidang pembangunan yang baik untuk lingkungan yang ada di kampung-kampung, serta Setiap inovasi dan ide-ide yang besar akan cepat terwujud jika memiliki anggaran yang cukup besar,” jelasnya. (can)