Bandarlampung, Lampungnews.com – Tanggal 1 Juli diperingati sebagai Hari Bhayangkara. Momentum 1 Juli adalah terbitnya Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 1946 yang menyatukan kepolisian daerah dan nasional
.
Nama Bhayangkara diambil dari nama pasukan khusus pengawal Raja Majapahit yang dipimpin Gajah Mada yang nantinya menjadi mahapatih kerajaan terbesar di Nusantara itu.
Ketua MPW Pemuda Pancasila Lampung Rycko Menoza SZP menilai, Polri adalah lembaga penting di Indonesia. Sebab, Polri adalah entitas yang melindungi dan menaungi masyarakat dalam ruang lingkup keamanan dan ketertiban.
Polri, kata Rycko, menjadi teladan masyarakat dan seyogianya membuat nyaman hati masyarakat.
“Kita butuh aparatur Polri yang tegas sekaligus mendatangkan kenyamanan. Sebab, Polri-lah yang dekat dengan warga plus kekuatan TNI,” kata dia.
Rycko Menoza menuturkan, Polri ke depan diharapkan dekat dan humanis dengan warga. Kedekatan dengan masyarakat, kata Rycko, sangat dibutuhkan agar warga percaya kepada institusi Polri.
“Kredibilitas Polri di masyarakat mesti terus ditingkatkan agar kepercayaan warga kepada lembaga negara ini tetap tinggi,” kata dia.
Rycko Menoza mengucapkan selamat Hari Bhayangkara kepada institusi Polri.
Rycko menceritakan, dia pun dahulunya anggota Polri.
Ayahnya, gubernur Lampung dua periode Sjachroedin ZP juga Komisaris Jenderal Polri yang kini sudah purnawirawan.
“Saya bangga menjadi bagian dari institusi Polri. Didikan ayah kepada kami pun sedikit banyak hasil polesan disiplin ayah saat aktif berdinas,” kata dia.
Rycko percaya Polri menjadi kekuatan utama bangsa dalam mengawal keutuhan NKRI.
“Kami yakin Polri mampu menjaga keutuhan NKRI dan menjadi institusi negara yang andal untuk mengatasi problematika di masyarakat,” tutupnya. (*)