Kalianda, Lampungnews.com — Warga di Pulau Sebesi, Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan kemudahan transportasi laut gratis dengan dukungan kapal pelayaran rakyat dan dermaga permanen yang memadai untuk melayani penyeberangan Pulau Sebesi-Dermaga Bom Kalianda.
Moda transportasi laut gratis menggunakan Kapal Pelayaran Rakyat (Pera) Banawa Nusantara 73 bantuan hibah dari Kementerian Perhubungan RI.
Hari in, Kamis (3/10/10) dilauncing pelayaran gratis rute PPI Dermaga Bom Kalianda – Pelabuhan Pulau Sebesi oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan.
Acara ini dihadiri oleh Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bersama Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung Nur Rakhman Yusuf.
Dalam kesempatan itu, Nanang mengatakan, peresmian angkutan laut gratis itu sebagai upaya memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, khususnya yang ada di Pulau Sebesi.
“Inilah gunanya pemerintah pusat memberikan bantuan. Karena kapal ini untuk transportasi masyarakat dari Pulau Sebesi. Misalnya nanti ada masyarakat yang mau ke Kota Kalianda atau sebaliknya bisa naik ini, gratis,” ujar Nanang.
Operasional nantinya kapal tersebut sepenuhnya menjadi tanggungjawab Dinas Perhubungan Kabupaten Lampung Selatan.
Nantinya, rute pelayaran itu akan melayani masyarakat dari PPI Dermaga Bom Kalianda pada pukul 12.00 WIB, dan dari Pelauhan Pulau Sebesi menuju Kalianda pada pukul 15.00 WIB.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan Mulyadi Saleh menjelaskan, hibah kapal Pera itu diberikan kepada pemerintah daerah terpilih yang membutuhkan akses konektivitas dan untuk menunjang sektor parwisata maupun perdagangan di daerah.
Mulyadi menuturkan, Kemenhub telah melakukan serah terima Hibah Kapal Pelayaran Rakyat Pembangunan Tahun 2018 kepada 15 pemerintah daerah, di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, pada Senin, 15 April 2019 lalu.
Kapal Pera itu kata dia, diberikan Kemenhub sesuai dengan program dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan Direktorat Lalu Lintas Angkatan Laut kepada pemerintah daerah terpilih yang membutuhkan konektivitas dan untuk menunjang sektor parwisata dan perdagangan.
“Kapal bernama Banawa Nusantara 73 ini memiliki kapasitas penumpang 24 orang, 10 ton barang, dengan kecepatan 9 Knot. Kapal Pera ini akan mulai beroperasi melayani penumpang secara gratis mulai Kamis depan tanggal 10 Oktober 2019,” kata Mulyadi