Bandarlampung, Lampungnews.com – Kepala Desa (Kades) Jabung, Pangeran Ismail meminta masyarakat tidak selalu menggapan bahwa Jabung terkenal sebagai Kampung Begal. Dia pun sempat menawari wartawan untuk menginap dan melihat Jabung dari dalam.
Ismail mengatakan, Jabung tidak seperti yang selama ini diberitakan negatif. Jika pun Jabung tetap dianggap negatif, dia meminta agar aparat pemerintah mencari jalan keluar terbaik.
“Kami ini manusia juga dan jangan jahatnya saja yang diberitakan. Kalian harus tau juga bahwa anak-anak kami yang berumur 15 tahun sudah juara MTQ internasional,” katanya, Selasa (18/4) di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Bandarlampung.
Ia menambahkan, salah satu terduga begal bernama Indra Saputra bahwa tidak mempunyai catatan kriminalitas. “Indra kebetulan saudara saya, jangankan membegal maling sandal saja dia tidak pernah,” ujarnya.
Jika pun anak-anak tersebut melakukan hal tindak kriminal polisi seharusnya tidak boleh menembak bahkan membuatnya hingga tewas.
“Negara kita adalah negara hukum, dan harus sesuai dengan prosedur hukumnya. Saya memohon kepada adik-adik wartawan tolong jangan pandang kami sebelah mata. Kalau ingin tahu Jabung sebenarnya, menginap dua hari dan saya jamin keamanannya. Biar anda juga melihat Jabung sebenarnya seperti apa,” katanya. (Adam)
