Bandarlampung, Lampungnews.com – Puluhan massa yang tergabung dalam LSM Tim Andalas Masyarakat Pasukan Inti Lampung (LSM Tampil) menggelar aksi didepan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, Senin (7/8).
Dalam asinya, LSM Tampil menuntut agar para penegak hukum segera menyelesaikan kasus Pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) Tahun Anggaran 2012 senilai Rp13,5 miliar dan kasus proyek Puskesmas Keliling (Pusling) senilai Rp8 miliar pada tahun anggaran 2013.
Kordinator Lapangan (Korlap) LSM Tampil, Didi mengatakan, sejauh ini Kejati belum maksimal dalam menangani perkara Alkes dan Pusling. Pasalnya, Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Provinsi Lampung, Rehana hingga saat ini masih menghirup udara segar.
“Kami tidak puas dengan kinerja Kajati Lampung yang melakukan pengusutan setengah-setengah dalam kasus ini. Bahkan, Kadis Kesehatan Provinsi Lampung masih bisa bebas, padahal dia yang bertanggung jawab atas hal ini,” jelasnya, Senin (7/8).
Menurutnya, pihaknya maupun masyarakat saat ini kecewa atas tuntutan Jaksa kepada oknum yang telah terbukti bersalah dalam memvonis para terdakwa korupsi tersebut.
“Kami kecewa dengan tuntutan jaksa kepada oknum yang sebelumnya sudah ditangkap. Kami juga minta kepada aparat penegak hukum agar tidak tebang pilih dalam menyelesaikan semua tindak pidana korupsi yang terjadi di Lampung ini,” terangnya.
Ia menambahkan, wajar apabila banyak pengaduan korupsi yang masuk ke pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Karena menurutnya, Kejati seolah-olah kurang serius dalam menanggapi kasus tersebut.
“Kami akan terus tetap melakukan aksi sampai masalah ini selesai. Jika tidak selesai juga, kami akan turun ke Kejaksaan Agung (Kejagung),” ancamnya. (Adam)