Jakarta, Lampungnews.com – Rumah Perubahan yang diinisiasi oleh Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI) Prof. Rhenald Kasali bersama istrinya Elisa menggelar konferensi pers peluncuran buku dengan judul “SENTRA, Inspiring School, Membangun Kecerdasan dan Kemampuan Anak Sejak Usia Dini Demi Masa Depan Yang Cemerlang” pada Jumat, (13/12/2019) di FX Sudirman, Jakarta.
Pada kesempatan yang sama, Prof, Rhenald juga membagikan cerita mengenai dunia pendidikan di Indonesia, tantangan pendidikan di era disrupsi teknologi, hingga kekuatan Metode Sentra dalam membangun kecerdasan anak sejak usia dini.
Menurutnya saat ini dunia mengalami kekurangan digital talent akibat tidak adanya pembinaan saat usia dini. Beliau mencontohkan para pengusaha terkenal seperti Steve Jobs dan Bill Gates yang tidak bersekolah IT akan tetapi mereka dapat mendirikan perusahaan ternama yang bergerak di bidang teknologi.
“Saya berharap anak-anak di Indonesia memiliki kemampuan eksploratif dengan hal baru dan menarik yang dilakukan secara berulang-ulang bukan hanya dengan eksploitatif di sekolahnya belajar”ungkap Rhenald
Kemudian beliau memberikan gambaran mengenai chapter didalam buku terbarunya salah satunya mengenai TK Kutilang yang bertempat di Kawasan Jatimurni, Bekasi. TK Kutilang sendiri merupakan salah satu gerakan sosial dari Rumah Perubahan dan menjadi percontohan untuk pendidikan anak usia dini.
Rhenald mengungkapkan bahwa banyak sekolah yang menjadi eksklusif karena uang pangkal yang mahal dan tidak adanya TK negeri di Indonesia. Oleh karena itu, Rhenald bersama istrinya menciptakan TK untuk membangun SDM Indonesia dari usia dini secara gratis dengan menggunakan Metode Sentra.
Selanjutnya, beliau menjelaskan mengenai 6 prinsip Metode Sentra yaitu : berorientasi kepada masing-masing anak, memiliki proses recalling ialah tahap membangun bagaimana mereka menghayati seninya, membangun kecakapan hidup, beradaptasi dalam perubahan, bertutur kata baik, pendidikan dilakukan bertahap dan berulang-ulang, dan diberikan pijakan agar anak-anak akan mengerti mengenai pedoman dan prosesnya.
“Tentu, kita tidak ingin anak-anak kita melalui masa kecilnya tanpa diisi dengan nilai-nilai dasar yang menjadi bekal berharga dalam hidupnya sehingga perbaikan harus dimulai dari pendidikan usia dini. Sebab, inilah fase paling krusial dalam pembentukan pondasi karakter yang akan menentukan sosok manusia seperti apa yang akan dilahirkan oleh sistem pendidikan kita”tutupnya (michell)