Bandarlampung, Lampungnews.com – Selamet Pulo (80) dan seorang menantunya Watinah (30) selamat meski tubuhnya terbakar akibat sambaran api dari tabung gas elpiji tiga kilogram yang bocor.
Watinah, menjelaskan saat itu sedang memasak nasi, saat mengganti tabung gas tiba-tiba bocor dan api menyambar tungku.
“Pas itu mau masak nasi, nggak ada suara ledakan cuma bau gas bocor, tiba api membakar dapur,” ujar dia, di ruang Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek (RSUDAM), Rabu (8/3).
Sementara itu, Selamet saat kejadian itu sedang berada di kamar mandi mengambil air wudhu dan jaraknya sekitar 10 meter dari tabung gas.
“Saya dengar suara jeritan menantu, lalu saya keluar dari kamar mandi. Tapi, waktu saya mau mendekat api menyambar dan membakar sarung yang saya pakai,” kata dia.
Dia menuturkan dengan kondisi terbakar dirinya berteriak meminta pertolongan, tidak lama kemudian, anak-anaknya yang sedang tertidur di dalam rumah terbangun.
“Anak-anak saya kaget melihat kondisi saya bersama kobaran api, terus mereka mengambil kain dan handuk basah untuk memadamkan api yang membakar saya,” ujarnya.
Selamet mengalami luka bakar disekujur tubuh, sementara Watinah luka bakar di bagian kedua kakinya, dan saat ini keduanya menjalani perawatan intensif. (Davit)