Bandarlampung, Lampungnews.com – Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi akan menyampaikan bantuan kemanusiaan, berupa 10 kontainer makanan dan pakaian dan meresmikan 2 sekolah di Sittwe yang dibangun dari donasi masyarakat Indonesia.
Menlu tiba di Yangon siang hari Jum’at 20 Januari 2017, pagi ini (21/1) dijadwalkan menuju menuju Switte, Rakhine State. Ini kunjungan Menlu RI ke Myanmar ini merupakan yang ketiga sejak 2 bulan terakhir.
Selain menyerahkan bantuan kemanusiaan, Menlu Retno juga akan meresmikan 2 sekolah di Sittwe yang dibangun dari donasi masyarakat Indonesia.
Dalam kunjungan kerja ke Myanmar selama dua hari ini, Menlu Retno juga telah melakukan serangkaian pertemuan pada Jum’at siang (20/1) dengan Permanent Secretary Kementerian Luar Negeri Myanmar, Kepala Perwakilan UNHCR dan UNDP, serta Anggota Advisory Commission on Rakhine State.
Menlu juga berkesempatan mengunjungi Indonesian International School Yangon. Di sekolah Indonesian International School Yangon, Menlu RI disambut siswa SD, SMP dan SMA dari 34 negara. Para siswa menpersembahkan tarian Saman untuk Menlu RI.
Sekolah Indonesian International School Yangon dibuka sejak tahun 1967 dan saat ini ada 549 siswa.
Sebelum mengunjungi Myanmar, Menlu Retno menghadiri Sidang Istimewa Tingkat Menteri OKI di Kuala Lumpur yang membahas mengenai isu Rakhine State.
Sumber : Kemenlu