Bandarlampung – Wabah virus flu burung (avian influenza) menyerang puluhan unggas milik warga di Kecamatan Sukarame, Bandarlampung.
Menurut warga, Nurokhim(45), mengatakan terhitung sekitar lima puluh ekor ayam kampung dan bangkok milik warga mendadak mati terkena virus mematikan tersebut.
“Tiap hari ada dua, tiga ekor ayam tiba-tiba mati, awalnya tidak ada kecurigaan namun lama kelamaan semakin banyak saja ayam yang mati,” kata dia, Sabtu, (22/1/17).
Kemudian dirinya meminta informasi dari kawan yang bekerja di tempat kesehatan. Setelah diperiksa dicurigai akibat serangan flu burung,” ujar dia.
Untuk penanganan lebih lanjut pihaknya melaporkan ke pemerintah desa dan kecamatan agar diinformasikan kepada dinas terkait agar segera ditangani agar tidak menyebar.
Warga lainnya, Maman, menuturkan sebelum ayamnya mengalami wabah flu burung, kondisi ayam tampak membiru dibagian kepala dan tidak sehat dan banyak yang mati.
“Saya selalu menjaga kebersihan ayam dan kandangnya tapi heran bisa sampai terkena virus seperti ini,” kata dia.
Dia berharap bagian pencegahan dari dinas pertenakan, sehingga dirinya dapat belajar dari kejadian tersebut.
“Alhamdulillah tidak ada warga yang kena, saya dapat pelajaran juga bagaimana caranya lebih baik melihara ayam, biar ayam tidak terkena virus ini lagi,” tambahnya.
(Davit)