Bandarlampung, Lampungnews.com – Sejumlah penikmat wahana rollercoaster di Taman Hiburan Dreamworld, Australia tergantung selama setengah jam setelah wahana itu berhenti secara otomatis saat wahana sedang berjalan.
Dilansir dari bbc.com, wahana rollercoaster bernama Buzz Saw itu terhenti secara otomatis karena sistem keamanan wahana permainan.
Pihak pengelola Taman Hiburan Dreamworld mengatakan, semua penumpang dalam keadaan selamat.
Media setempat menuturkan bahwa para penumpang terjebak dalam wahana permainan tersebut selama sekitar setengah jam.
Tahun lalu, empat orang tewas di Taman Hiburan Dreamland Gold Coast, Queensland ketika wahana Thunder River Rapids tidak berfungsi.
Wahana Buzz Saw bisa dikatakan sebagai “wahana inversi tertinggi di Australia” dengan ketinggian vertikal 46 meter.
Pihak Dreamworld mengatakan wahana rollercoaster itu berhenti di tengah permainan, dipicu oleh sensor otomatis.
“Menghentikan secara otomatis dan me-reset kembali wahana permainan itu merupakan bagian rutin dan penting dari pengoperasian,” kata pihak Dreamland dalam sebuah pernyataan.
“Hal ini terjadi karena berbagai alasan, mulai dari sensor alignment sampai ke perilaku penumpang ataupun cuaca. Para penumpang tidak berada dalam bahaya saat tombol berhenti difungsikan.”
Dreamworld telah dikunjungi 30 juta orang sejak pembukaannya pada tahun 1981, namun diwarnai tragedi pada tahun lalu, yang merupakan kecelakaan mematikan untuk pertama kalinya. (*)