Tanggamus, Lampungnews.com – Diduga terperosok saat melintasi jembatan gantung, seorang pelajar di Pekon Banjar Negara, Kecamatan Wonosobo terjatuh dan hilang di sungai. Polisi dan warga setempat masih mencari dengan menyisiri sungai.
Pelajar nahas bernama Danang (16) tercebur setelah sepeda motornya terperosok di bagian jembatan yang bolong pada Minggu (12/11) sekitar pukul 03.00 WIB. Kapolsek Wonosobo Iptu Andre Try Putra mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Alfis Suhaili mengatakan, pada saat kejadian Danang sedang melintas di jembatan itu bersama enam orang temannya menggunakan empat sepeda motor.
“Danang berboncengan bersama M Ridho Pebrian (15) mengendarai sepeda motor Beat warna putih. Karena lampu utama sepeda motor korban dalam kondisi mati sehingga melintas lebih dulu diterangi rekan-rekan dari belakang,” kata Iptu Andre seperti dilansir dari Tribrata News.
Karena cuaca gelap sehingga tidak melihat bagian jembatan yang ambrol sekitar 3 meter, sepeda motor yang naiki Danang dan M Ridho terjebur ke Sungai Semaka. Beruntung M Ridho bisa menepi ke pinggir sungai, sedangkan Danang terbawa arus sungai dan rekan-rekan korban meminta tolong warga sekitar.
“Peristiwa ambrolnya alas jembatan yang terbuat dari kayu tersebut tidak ada yang mengetahui, tapi dugaan ambrol pada malam hari. Setelah menerima informasi petugas bersama warga sekitar telah melakukan upaya pencarian korban terbawa arus, mohon doanya semua agar segera diketemukan,” katanya.
M Ridho mengatakan, saat terperosok dia sempat menarik tangan Danang tetapi terlepas. “Saat menepi tangan Danang sudah saya pegang dan tarik ke tepi, namun sayang pegangan terlepas dari tangan saya,” katanya. (*)