• Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi
Lampungnews.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial
No Result
View All Result
Lampungnews.com
No Result
View All Result

Tidak Ada Dapur Umum, Semalaman Korban Banjir Cuma Sekali Makan Nasi Uduk

Prana Sukma Adji by Prana Sukma Adji
22 Februari 2017
in Bandar Lampung
Sejumlah warga saling bahu membahu membersihkan lumpur sisa dari banjir setinggi dua meter yang merendam ratusan rumah warga di Telukbetung. (Lampungnews/El Shinta)

Sejumlah warga saling bahu membahu membersihkan lumpur sisa dari banjir setinggi dua meter yang merendam ratusan rumah warga di Telukbetung. (Lampungnews/El Shinta)

0
SHARES
15
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Sejumlah warga saling bahu membahu membersihkan lumpur sisa dari banjir setinggi dua meter yang merendam ratusan rumah warga di Telukbetung. (Lampungnews/El Shinta)

Bandarlampung, Lampungnews.com – Nasib ribuan korban banjir di wilayah Telukbetung terkatung-katung. Pasalnya, hingga dua hari pasca banjir pada Senin (20/2) belum didirikan dapur umum untuk kebutuhan logistik para korban banjir setinggi dua meter itu.

Dari pantauan di lapangan, para korban banjir mengaku belum mendapatkan makanan siap santap sejak kemarin (21/2). Terakhir kali para korban banjir mendapatkan nasi bungkus pemberian dari Walikota Bandarlampung yang datang meninjau lokasi banjir di Telukbetung Selatan. Namun, terbatasnya jumlah rumah makan padang di sekitar lokasi, para korban banjir hanya mendapatkan jatah 1 bungkus nasi per rumah.

Bukan tanpa sebab, kelaparan yang melanda korban banjir ini dikarenakan peralatan memasak seperti kompor tidak dapat lagi digunakan lantaran terendam lumpur pada saat banjir setinggi dua meter. Selain itu, beras dan uang yang ada juga rusak terendam lumpur. Warga kini hanya bisa memanfaatkan bantuan makanan yang dibagikan oleh relawan.

Dikonfirmasi mengenai nasib para korban banjir, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bandarlampung, Tole Dailami, mengatakan pihaknya tidak akan mendirikan dapur umum yang saat ini dibutuhkan warga.

“Nggak ada dapur umum, banjirnya kan hanya lewat saja,” katanya saat dihubungi lewat sambungan telepon, Rabu (22/2).

Dirinya mengatakan saat ini pihaknya masih mengupayakan bantuan berupa beras yang nantinya akan diberikan kepada para korban banjir. Namun, Tole mengaku belum mengetahui angka pasti total bantuan yang akan dibagikan.

“Ini lagi diambilin beras cadangannya di Bulog. Jumlahnya belum tahu, tergantung jumlah korbannya. Kan ada hitung-hitungannya, per jiwa dan per hari bencananya,” ungkapnya.

Disinggung apakah Dinsos akan memberikan bantuan lainnya berupa sembako kepada para korban? Tole belum dapat memastikan. “Belum ada bantuan lainnya, bantuan nasi bungkus juga nggak ada,” singkatnya. (El Shinta)

0
SHARES
ShareTweet
Tags: banjirkelaparan
Previous Post

Dikepung Banjir, Mobil PNS Pringsewu Ini Terpaksa Ditinggal di Kantor

Next Post

(Foto) Korban Banjir Terancam Kelaparan

Related Posts

Hadirkan Cara Memasak yang Lebih Mudah dalam Menyambut Ramadhan dengan MODENA Freestanding Cooker FC 5942

25 Maret 2021
44

PT. Gree Electric Appliances Indonesia Resmi Buka Cabang di Lampung

28 Januari 2021
255

Driver Ojol Dianiaya Sekelompok Orang Perusak APK Rycko-Jos

2 Desember 2020
436

Oknum Linmas Bandar Lampung Terekam Kamera Rusak APK Paslon

24 November 2020
69
Next Post
Seorang warga meminta sumbangan kepada para pengendara yang melintas di Jalan Ikan Sebelah, Telukbetung Selatan. Aksi ini dilakukan lantaran para korban banjir belum mendapatkan bantuan. (Lampungnews/El Shinta)

(Foto) Korban Banjir Terancam Kelaparan

Kepala Divisi Penanganan Kasus Lembaga Advokasi Perempuan Damar, Meda. (Foto: dok)

Damar: Berikan Efek Jera Pelaku KDRT

Rumah geribik milik Erik, warga Ptingsewu. Rumah geribik ini hampir hanyut terbawa banjir. (Lampungnews/Anton Nugroz)

(Feature) Murdi Berharap Rumah Geribiknya Tak Hanyut

Ilustrasi. Republika.

Kejahatan Seksual Anak Harus Diperhatikan Serius

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA ACAK

Nasional

TAPERA, Kombinasikan Simpanan dan Investasi dalam Pengelolaan Dana Peserta

29 Juli 2020
29
Politik

Sudah Ada Rekomendasi, Bacagub Hanura Masih Rahasia

6 Oktober 2017
13
Bandar Lampung

Diduga Korsleting, Bekas Bioskop Panorama Terbakar

2 November 2017
104
Hukum

Medi Andika Divonis Mati, Keluarga M Pansor Tepuk Tangan

17 April 2017
42
Nasional

Lima Orang Lulus Hakim Spesialis Perkara Korupsi, Termasuk Elik Murtopo dari Lampung

6 Agustus 2018
134
Lampungnews.com

Copyright@2019

Lampungnews.com adalah salah satu portal berita yang menyuguhkan informasi berkualitas, dalam bentuk berita tulis/teks, berita foto maupun video. Dengan tagline Dinamis dan Inspiratif. Kami hadir selama 24 jam atau 7 hari dalam sepekan.

  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Redaksi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • Bandar Lampung
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Lipsus
  • Lifestyle
  • Lampung Foto
  • Video
  • Advetorial

Copyright@2019